TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Seno Aji, bersama Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, menegaskan komitmen mereka dalam mempercepat pembangunan ekonomi produktif dan pariwisata berkelanjutan di Kabupaten Berau.
Hal ini disampaikan dalam acara Serah Terima Alat Ekonomi Produktif serta Penandatanganan Prasasti Resort Segah dan Rumah PS Milono KPHP Berau Barat yang digelar di Taman Wisata Coconut Garden Mangurai, Kecamatan Teluk Bayur.
Selain menjadi bagian dari Safari Ramadan Pemprov Kaltim, kegiatan ini juga mempertegas peran Berau sebagai salah satu kabupaten dengan pertumbuhan ekonomi dan sektor wisata yang terus berkembang.
Dalam sambutannya, Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, menyampaikan apresiasi atas perhatian yang diberikan Pemerintah Provinsi terhadap Kabupaten Berau, terutama dalam penguatan sektor pertanian, UMKM, dan pariwisata.
“Kami merasa terhormat dengan kunjungan Wakil Gubernur Kaltim beserta rombongan. Kehadiran ini menjadi momentum penting untuk mempererat kerja sama antara pemerintah provinsi dan Berau,” ujarnya.
“Kami berharap perhatian yang diberikan akan terus berlanjut demi kemajuan daerah, terutama dalam bidang infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan sektor unggulan lainnya,” sambungnya.
Sri juga menyoroti potensi besar sektor pariwisata di Berau, yang kini memiliki 18 desa wisata dan 225 destinasi wisata.
Keberadaan Coconut Garden Mangurai, yang dikembangkan dari lahan bekas tambang menjadi kawasan wisata, disebut sebagai contoh sukses pemanfaatan lahan secara produktif.
“Berau adalah surga wisata yang memiliki daya tarik luar biasa. Jika dikelola dan dipromosikan dengan baik, Berau bisa menjadi destinasi unggulan nasional bahkan internasional. Kami berharap dukungan dalam pengembangan infrastruktur dan aksesibilitas wisatawan,” paparnya.
Selain itu, Sri juga menyampaikan terima kasih atas berbagai bantuan yang diberikan, termasuk alat pertanian, alat olahraga, serta fasilitas kesehatan.
“Saya berharap bantuan ini bisa memberikan manfaat langsung bagi masyarakat dan memperkuat perekonomian,” tutupnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Kaltim, Seno Aji, menegaskan bahwa Berau memiliki potensi besar dalam sektor wisata dan ekonomi kreatif.
Ia menyebut Berau sebagai destinasi wisata unggulan yang mampu menyaingi Bali dan akan terus mendapatkan dukungan dari Pemprov Kaltim.
“Saat ini, Berau menjadi salah satu pusat pariwisata terbaik di Kalimantan Timur. Pemerintah Provinsi akan terus memberikan dorongan agar sektor ini berkembang secara maksimal. Infrastruktur dan aksesibilitas wisatawan harus ditingkatkan agar lebih banyak wisatawan datang ke Berau,” tegas Seno Aji.
Selain mendukung sektor pariwisata, Seno juga menyoroti perkembangan pesat sektor UMKM di Berau, termasuk industri batik lokal yang semakin dikenal luas. Ia menekankan pentingnya kebijakan yang mendukung usaha kecil dan menengah agar bisa berkembang lebih jauh.
“Potensi luar biasa yang dimiliki Berau perlu mendapat perhatian serius, terutama dalam hal infrastruktur dan transportasi. Kami akan berkomunikasi dengan Kementerian Perhubungan untuk mencari solusi terkait harga tiket pesawat agar lebih terjangkau bagi wisatawan. Selain itu, pengembangan jalan dan akses menuju destinasi wisata harus menjadi prioritas,” jelasnya.
Dalam rangka mendukung masyarakat sekitar kawasan hutan, Wagub Kaltim juga menandatangani prasasti peresmian Resort Segah dan Rumah PS Milono KPHP Berau Barat.
Peresmian ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat serta mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis lingkungan.
“Pembangunan berbasis lingkungan harus menjadi prioritas. Kita ingin memastikan bahwa masyarakat di sekitar kawasan hutan juga mendapatkan manfaat ekonomi yang nyata. Dengan adanya Resort Segah dan Rumah PS Milono ini, kami berharap akan ada peningkatan kesejahteraan serta peluang usaha baru bagi masyarakat,” kata Wagub.
Acara ini juga merupakan bagian dari rangkaian Safari Ramadan Pemerintah Provinsi Kaltim yang dilaksanakan di 10 kabupaten/kota.
Seno menekankan bahwa kegiatan ini bukan hanya untuk mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat, tetapi juga untuk memastikan bahwa pembangunan di seluruh daerah dapat berjalan secara merata.
Sebagai simbol kepedulian terhadap lingkungan, acara ini ditutup dengan penanaman pohon sawit oleh Wakil Gubernur, Bupati Berau, serta perwakilan kelompok tani.
“Dengan berbagai program yang terus dikembangkan, diharapkan Kabupaten Berau semakin maju sebagai pusat ekonomi produktif dan destinasi wisata unggulan di Kalimantan Timur,” kuncinya. (*/)
Penulis: Wahyudi
Editor: Ikbal Nurkarim