TANJUNG REDEB, PORTAL BERAU- Resap aspirasi atau reses anggota DPRD Berau masih berlanjut. Mendatangi Kampung Samburakat, salah seorang anggota DPRD Berau, Falentinus Keo Meo, menyebut jika keluhan yang diterima dari masyarakat masih seputar infrastruktur dan ketersediaan air bersih.
“Infrastruktur yang pastinya pendukung bagi aktivitas mereka seperti kondisi jalan. Selain itu ada juga permintaan mereka untuk adanya pembangunan tempat ibadah atau musholla, yang sampai saat ini belum ada. Itu masukan yang saya dapat dari masyarakat di RT 3 Kampung Samburakat,” terang Falentinus, dihubungi Selasa (30/11).
Dikatakan anggota fraksi Demokrat ini, setiap dirinya melakukan reses pasti masukan yang disampaikan berbeda-beda. Hal ini mengikuti kebutuhan masing-masing kampung atau kelurahan yang didatangi. Namun sebagai wakil rakyat, semua masukan dari masyarakat tetap diterima untuk selanjutnya diusahakan dalam musyawarah kecamatan dan kabupaten.
“Sebagai perpanjangan tangan masyarakat, kita tetap menerima semua keluhan mereka. Dan untuk di Kampung Samburakat ini, terkait pembangunan musholla akan coba disupport melalui hibah bantuan sosial. Tapi untuk mendapatkan hibah itu tentu ada syarat dan berkas yang harus dipenuhi, dan masyarakat di sana juga akan mengupayakan itu,” tambahnya.
Meskipun memberikan alternatif solusi jangka panjang, namun dirinya mencoba untuk membantu dalam jangka pendeknya, yakni dengan menyediakan 150 lembar seng untuk atap musholla, yang dananya bukan berasal dari APBD melainkan dari kantong pribadi.
“Sementara itu yang bisa saya upayakan untuk saat ini. Sedangkan untuk air bersih di KM 3 hingga KM 7 Kampung Samburakat yang belum dimasuki instalasi PDAM, juga akan kita usahakan. Dengan kapasitas sebagai anggota DPRD, kami upayakan semua itu bisa segera direalisasikan,” tutupnya. (Ded/Adv)