TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Seorang pemuda berinisal An (22) ditemukan warga dalam kondisi gantung diri kamar rumahnya Jalan Milono Gang Pada Idi, Senin (15/3/2021) tadi.
Pantauan media ini dilapangan, untuk mengevakuasi korban, tim dengan seragam lengkap dan dilengkapi baju hasmat diterjungkan ke lokasi kejadian untuk mengevakuasi korban.
Lurah Gayam Iskandar Zulkarnain menyebutkan korban yang diketahui berinisial AN (22) pertama kali ditemukan oleh neneknya sudah tidak bernyawa dalam keadaan gantung diri di lantai dua rumah miliknya.
“Posisinya berada di lantai dua, awalnya nenek korban mencari karena dari pagi AN tidak keluar dari rumah dan masuk waktu salat ashar baru di cek oleh neneknya,” kata Iskandar.
Lanjutnya, aat ditemukan kondisi korban sudah tergantung dengan tali yang disampingnya ada kursi dan kelihatan bekas leher sudah biru. Terkait penyebab korban nekat gantung diri belum ketahui, namun saat ini sudah ditangani oleh aparat kepolisian.
Dari keterangan keluarga, kata Iskandar korban dikenal baik bahkan taat salat berjamaah di masjid. Hanya saja korban memang dikenal kalem dan jarang ngomong ke tetangga.
“Kalau keterangan dari keluarga korban tidak punya masalah apa-apa, bahkan korban masih sempat salat berjamaah di masjid tak jauh dari sini, namun memang korban cukup pendiam,” pungkasnya.
Hal senada disampaikan nenek korban yakni Jamari. Ia mengaku ikhlas apalagi persoalan meninggal tidak ada yang tahu kapan waktunya.
“Korban tidak ada masalah apapun, hanya biasa bercerita kesaya terkait pekerjaan tapi saya tegaskan ke dia apa yang dikerjakan saat ini patut disyukuri. Di luar masalah kerjaan korban tidak pernah bercerita hingga dia bunuh diri,” jelas Jamari.
Setelah dilakukan olah TKP oleh jajaran Polres Berau korban langsung dievakuasi ke RSUD dr Abdul Rivai Berau Untuk dilakukan otopsi. (*)