TANJUNG REDEB, PORTALBERAU- Wakil Bupati Berau, Gamalis berkunjung ke Sekolah Dasar Negeri (SDN) 001 Gunung Tabur, Jumat (5/8/22).
Gamalis mengajak Dinas Pendidikan melalui bagian Sarpras dan Kasi Pembinaan dan Kelembagaan SD, untuk melihat kondisi sarana dan prasarana di sekolah tersebut, khususnya Ruang Kelas Belajar (RKB).
Kepala SDN 001 Gunung Tabur, Eli Sutrisnaniati mengaku sekolah yang ia pimpin saat ini membutuhkan tambahan RKB untuk inklusi serta tambahan tenaga pendidik sebanyak dua orang. Tambahan kelas inklusi dan tenaga pendidik ini untuk mengajar 18 anak berkebutuhan khusus di sekolahnya. Sebab hanya ada dua guru yang mengajar di kelas inklusi, jumlah RKB saat ini dirasa kurang.
Eli menjelaskan, satu guru bisa mengajar empat sampai lima orang anak berkebutuhan khusus. Tapi jika terdapat anak berkebutuhan khusus yang hyper active, maka satu guru hanya bisa mengajar satu anak.
“Kalau kebutuhan kita saat ini tenaga pendidik bisa ditambah dua orang, kami sudah bersyukur. Yang penting juga satu ruang kelas inklusi,” ungkapnya.
Selain itu, Eli berharap ada penambahan RKB untuk siswa regular. Sebab setiap tahun jumlah peserta didik terus bertambah. Tahun ini saja, lanjut Eli, siswa kelas I dalam kelas berjumlah 33 anak. Padahal, umumnya satu kelas hanya diisi oleh 28 anak.
“Karena kami kekurangan fasilitas serta meningkatnya jumlah pendaftar tiap tahun menyebabkan SDN 001 Gunung Tabur terpaksa menjadikan satu kelas diisi sebanyak 33 anak didik,” tandasnya.
Sementara itu, Gamalis menuturkan bahwa dirinya merasa prihatin dengan kondisi SDN 001 Gunung Tabur, terutama dalam penyediaan ruang belajar, tenaga pendidik hingga sarana dan prasarana pendukung di sekolah.
“Terlebih anak kita yang berkebutuhan khusus dan membutuhkan tenaga pengajar. Apalagi saat ini hanya ada dua pengajar,” ucapnya.
Selain itu, kebutuhan sanitasi untuk siswa dinilai kurang. Sebab dari 366 anak didik, hanya terdapat empat toilet saja yang tersedia. Gamalis menyebut dalam waktu dekat, langkah yang bisa dilakukan adalah membangun toilet baru.
“Ke depan Pemkab melalui Disdik bisa memberikan porsi dan perhatian khusus untuk dunia pendidikan,” ungkapnya.
Gamalis menegaskan perhatian diberikan tidak hanya untuk sekolah di Gunung Tabur saja, melainkan di seluruh wilayah Kabupaten Berau. Baik yang ada di perkotaan maupun di pedalaman sekalipun.
“Pemkab akan beri perhatian khusus untuk dunia pendidikan yang ada di daerah kita, baik sekolah yang ada di pedalaman maupun diperkotaan,” pungkasnya. (yud/mrt)
Korban Longsor Tambang di Berau Ditemukan Tewas Setelah Dua Hari Pencarian
PORTALBERAU, SAMBALIUNG – Setelah sempat terkendala cuaca ekstrem, tim gabungan akhirnya berhasil menemukan korban kecelakaan kerja di area tambang PT...
