TANJUNG REDEB, PORTALBERAU – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau melalui Dinas Perhubungan (Dishub) terus mengakselerasi pengembangan infrastruktur pelabuhan sebagai bagian dari upaya memperkuat jaringan transportasi antardaerah.
Kepala Dinas Perhubungan Berau, Andi Marewangeng, mengungkapkan bahwa pembangunan Dermaga Penumpang Lokal Teluk Sulaiman ditargetkan selesai pada akhir tahun anggaran 2025.
“Proyek ini kini memasuki tahap penyelesaian. Saat ini, proses pengadaan barang dan jasa sedang berjalan melalui sistem LPSE,” katanya saat ditemui Selasa (10/6/25).
Pada tahun anggaran ini, Dishub Berau menambahkan tiga item pekerjaan baru dalam proyek dermaga tersebut, antara lain pembangunan dermaga apung dan instalasi sistem penerangan.
“Total anggaran yang digelontorkan untuk pengembangan ini sekitar Rp14 miliar,” terang Andi.
Ia menuturkan, dermaga ini didesain untuk mendukung transportasi laut lokal, terutama rute antara Teluk Sulaiman dan wilayah sekitarnya. Namun, penggunaan dermaga juga dapat diperluas untuk koneksi ke pelabuhan tingkat regional.
“Fokusnya memang untuk penumpang lokal, tapi dermaga ini punya potensi untuk melayani pelayaran yang lebih luas,” ujarnya.
Dari sisi fasilitas, dermaga Teluk Sulaiman saat ini sudah mulai berfungsi. Kapal dengan bobot hingga 600 ton sudah bisa bersandar, dan dermaga juga mampu menangani bongkar muat hingga 1.000 ton.
“Sudah ada kapal motor yang membawa barang dan penumpang dari dan ke Sulawesi Tengah. Selain itu, nelayan setempat juga memanfaatkan dermaga ini,” jelasnya..
Untuk menunjang kapasitas layanan, Dishub Berau juga berencana memperluas lebar dermaga hingga 30 meter.
Terkait aspek perizinan dan operasional kapal, Dishub Berau terus menjalin komunikasi intensif dengan Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP), pihak Syahbandar, serta Kementerian Perhubungan. Langkah ini dilakukan agar seluruh aktivitas pelayaran di Teluk Sulaiman sesuai dengan regulasi yang berlaku.
“Kami terus memastikan semua kapal yang bersandar memiliki izin lengkap dan mengikuti prosedur resmi,” pungkasnya. (*/)
Penulis : Muhammad Izzatullah
Editor : Dedy Warseto