TANJUNG REDEB, PORTALBERAU- Ketua Komisi III DPRD Berau, Sa’ga meminta Bupati Berau, juga memberi perhatian terhadap akses jalan di kampung yang masih banyak belum teraspal.
Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tersebut mengaku dirinya akan berkoordinasi dengan pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau, terkait pengaspalan Jalan SA Maulana. Apakah jalan tersebut, masuk jalan kabupaten atau provinsi. Jika masuk jalan provinsi, dirinya mengaku tidak bisa berbuat banyak.
“Saat ini saya masih dinas di luar daerah. Namun saya akan komunikasikan hal ini dengan DPUPR yang memang rekanan kami di komisi III,” ungkap Sa’ga, Sabtu (4/11/23).
Dirinya mengatakan, ia menyayangkan jika jalan tersebut, masuk ranah kabupaten. Karena aspal di jalan tersebut, masih terbilang mulus. Namun sudah kembali diaspal. Hal ini tentu saja buang-buang anggaran. Sedangkan, masih banyak jalan kampung yang membutuhkan perhatian.
“Saya akui, kelemahan kami kurang koreksi terkait anggaran,” ucapnya..
Menurut Sa’ga, bupati tidak seharusnya, membangun itu tidak hanya di dalam kota, tapi perkampungan juga. Jangan sampai terjadi, jalanan masih bagus tapi dilapis lagi. Tapi jalanan yang rusak, malah dibiarkan.
“Ini yang harus dibenahi. Sektor perwajahan Berau, tidak hanya Tanjung Redeb. Tapi masih banyak kampung lainnya,” tuturnya.
Kendati demikian, sarana dan prasarana di kampung juga wajib dipenuhi. Mengingat, banyak akses di kampung yang masih butuh perhatian lebih. Maka dari itu, ia meminta kepada bupati dan wakil bupati Berau, tidak menutup mata dengan masalah tersebut.
“Membangun itu tidak hanya di kota saja. Masyarakat kampung juga pasti butuh perhatian akan hal ini. Kita harap merata pembangunan ini,” tandasnya. (Yud/Adv/Ded)