TANJUNG REDEB, PORTALBERAU- Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Berau, Madri Pani menyoroti teekait belum teekoneksinya pip PDAM di Poros Kampung Birang, Kecamatan Gunung Tabur.
Madri Pani mengatakan, jika air bersih merupakan kebutuhan vital masyarakat dan juga sebagai faktor utama untuk mencegah terjadinya stunting. Sehingga ia berharap hal ini bisa segera direalisasikan.
“Ini harus sangat kita perhatikan, kita gencar mencegah terjadinya stunting tapi air bersih saja belum ada di suatu daerah, pemerintah harus perhatikan ini,” ungkapnya.
Dia menyebut, ketersediaan air bersih merupakan hak dasar warga, terlebih masyarakat sudah berkontribusi melalui membayar pajak.
“Jadi harus dipenuhi yang dibutuhkan masyarakat. Jangan membuat masyarakat kecewa, apalagi mengenai kebutuhan mendasar mereka,” katanya.
Menurut Madri, dengan anggaran yang telah dialokasikan untuk PDAM, diharapkannya PDAM segera bertindak cepat dan efisien dalam melayani masyarakat.
“Ini harus diperhatikan, jika memang bisa langsung ditangani, ya segera. Jangan ditunda-tunda,” tegasnya.
Politikus Nasional Demokrat (NasDem) ini mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau untuk berkolaborasi dengan PDAM guna memastikan infrastruktur air bersih di Poros Birang segera terealisasi.
“Kita harus bersama-sama menekan angka stunting. Saya harap ini menjadi perhatian. Pemerintah harus segera mengkoneksikan pipa jaringan air di Poros Birang,” pungkasnya. (Adv/Ded)