TANJUNG REDEB, PORTALBERAU- Ketua Komisi III DPRD Berau Saga mengapresiasi Pemkab Berau yang telah membangun jalur jalan baru memasuki danau ubur-ubur kawasan wisata Pulau Kakaban, Kampung Payung-payung, Kecamatan Maratua.
Dikatakannya, selama ini ketika musim angin selatan, wisatawan kesulitan bersandar di tempat yang lama. Selain itu juga, jalur lama dinilai cukup berbahaya dilintasi karena medan yang cukup tinggi dan menurun.
“Cukup menyulitkan membawa tamu kalau musim angin selatan jika lewat jakur lama,” ungkap Saga, Senin (9/10/23).
Saga menyebut, ada dua musim angin yang biasanya terjadi di daerah tersebut. Musim angin Selatan dan Utara. Menurutnya, jika musim angin Utara bisa menggunakan jalur yang ada saat ini, sedangkan jika terjadi musim angin Selatan bisa menggunakan jalur yang baru.
“Tentunya di jalur yang baru kita tetap mementingkan akidah yang berlaku terkait tentang konservasi dan tidak melakukan penebangan hutan yang berlebihan,” bebernya.
Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tersebut berharap, pembangunan jalan masuk yang baru tetap mengikuti sesuai regulasi konservasi, mengingat wisata Pulau Kakaban telah ditetapkan oleh kementerian sebagai salah satu daerah konservasi.
“Semoga dengan jalur baru ini peningkatan kunjungan wisatawan bisa meningkat dan ekonomi kreatif masyarakat sekitar kawasan bisa ikut terangkat,” tandasnya. (Yud/Ded/Adv)