SAMARINDA, PORTALBERAU- PT Berau Coal meraih penghargaan dari Gubernur Kaltim, Isran Noor, sebagai pengakuan atas komitmennya dalam mendukung program penting Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, yaitu program pembangunan Rumah Layak Huni (RLH).
Tahun ini, PT Berau Coal juga telah menerima penghargaan dari Pemprov Kaltim sebelumnya untuk dukungannya terhadap Program Pangan untuk Penghijauan (PUP).
Penyerahan penghargaan kontribusi RLH tersebut berlangsung pada Rabu (20/9/2023) saat silaturahmi Gubernur Kaltim dan Wakil Gubernur Kaltim di Plenary Hall, Kompleks GOR Kadrie Oening.
General Manager License and Corporate Communication PT Berau Coal, Yoyok N Pramono, menegaskan bahwa perusahaan tersebut berkomitmen untuk terus mendukung program-program pemerintah dalam pembangunan nasional, terutama program-program prioritas Pemprov Kaltim seperti program RLH. PT Berau Coal sangat menghargai apresiasi yang diberikan oleh Gubernur Isran Noor.
“Komitmen ini sejalan dengan upaya Pemprov Kaltim dalam menyediakan rumah yang layak huni dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sebenarnya, perusahaan telah aktif dalam penyediaan rumah layak huni sejak tahun 2012 melalui program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat (PPM),” ungkap Yoyok.
Yoyok menjelaskan bahwa hingga saat ini, perusahaan telah berhasil membangun 71 unit RLH di Wilayah Meraang, Kampung Tumbit Melayu, 41 unit di KAT Km 2 Lati, dan 11 unit di KAT Pettung, Kampung Merancang Ulu. Selain itu, mereka telah membangun 13 unit RLH melalui kerjasama dengan Baznas Berau.
“Totalnya, PT Berau Coal telah berhasil membangun 136 unit rumah layak huni. Selain RLH, kami juga telah menyediakan fasilitas dasar seperti tempat ibadah, balai adat, rumah pintar, dan WTP (Water Treatment Plant). Selanjutnya, bersama Program Pemprov Kaltim, kami akan membangun 10 unit RLH,” jelasnya.
Program RLH bertujuan untuk menyediakan rumah yang layak bagi masyarakat yang kurang mampu, dengan panduan yang telah disusun oleh Pemprov Kaltim. PT Berau Coal terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mendukung pelaksanaan program ini di Kabupaten Berau.
“Kami telah terlibat dalam pembangunan RLH sejak 2012, dan tahun ini kami berkomitmen untuk terus mendukung program RLH sesuai dengan visi Program Prioritas Pemprov Kaltim,” bebernya.
“Pembangunan program RLH ini dilakukan melalui Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM)/CSR, dengan rincian spesifikasi tipe 45 dan biaya sekitar Rp115 juta per unit, sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan.” tambahnya.
PT Berau Coal meyakini bahwa kontribusi mereka kepada masyarakat Kaltim, khususnya Berau, dapat terus berlanjut. Perusahaan ini berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam mendedikasikan diri untuk masyarakat Berau.
Sementara itu, Gubernur Kaltim, Isran Noor, juga menyampaikan apresiasi dan terima kasihnya kepada semua perusahaan yang telah berkontribusi dalam program RLH. Program ini didanai melalui dana CSR dari perusahaan-perusahaan tersebut.
“Program RLH merupakan salah satu langkah kami untuk mengurangi kemiskinan di Kaltim,” ujar Isran Noor.
Oleh karena itu, Pemprov Kaltim telah bekerja sama dengan sejumlah perusahaan untuk menjalankan program RLH ini, dirinya kemudian menyampaikan banyak berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat.
“Kami bekerja sama dengan para pengusaha untuk mencapai tujuan program RLH ini,” tandasnya. (Yud/Ded/Adv)