TANJUNG REDEB, PORTALBERAU- Wakil Bupati Berau, Gamalis secara resmi membuka Jembatan Sambaliung untuk kendaraan roda dua, Kamis (10/8/23).
Dalam acara tersebut juga digelar Doa Tepung Tawar atau syukuran bersama Kesultanan Sambaliung dan masyarakat yang hadir.
Dalam kesempatannya, Gamalis mengatakan, mewakili Pemprov dan Pemkab Berau dirinya mengapresiasi dan berterimakasih kepada semua pihak yang terlibat hingga perbaikan Jembatan Sambaliung bisa berjalan lancar dan bisa dibuka pada hari ini.
“Alhamdulillah jembatan satu-satunya penghubung dari Kecamatan Tanjung Redeb ke enam kecamatan bisa kembali digunakan walaupun baru kendaraan roda dua saja,” ungkap Gamalis.
Diakui Gamat, pihaknya akan terus memantau pengerjaan perbaikan Jembatan Sambaliung yang saat ini tersisa sedikit pekerjaan lagi hingga dibukanya untuk kendaraan roda empat yang direncanakan pada bulan September mendatang.
“Masyarakat juga kita minta berhati-hati ketika melintasi jembatan, karena masih ada sedikit pengerjaan lagi yang dilakukan pihak kontraktor,” tuturnya.

Gamalis menyebut, saat ini kendaraan roda dua yang melintas masih diberlakukan rekayasa lalulintas atau sistem buka tutup jalan di kedua sisi, karena hari ini masih dilakukan uji coba terlebih dahulu. Namun, jika tidak ditemukan adanya kendala, keesokan harinya pihaknya akan membuka secara menyeluruh bagi kendaraan roda dua yang melintasi jembatan.
“Hari ini kita berlakukan buka tutup jalan, dari kedua sisi bergantian dalam melintas,” ujarnya
Dirinya berharap, kondisi Jembatan Sambaliung yang sudah di perbaiki ini dapat dijaga bersama-sama. Gamalis juga berharap rencana dibukanya jembatan secara menyeluruh akan sesuai dengan target pasar akhir Bulan September mendatang.
“Semoga target dibuka di bulan September menjadi kado terindah ulang tahun Kabupaten Berau,” tandasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua I DPRD Berau, Syarifatul Syadiah mengucapkan selamat telah dibukanya Jembatan Sambaliung untuk kendaraan roda dua. Hal ini merupakan momen yang paling ditunggu masyarakat, tentunya sangat ditunggu-tunggu setelah kurang lebih tiga bulan menunggu.
“Walaupun baru diperuntukkan bagi kendaraan roda dua, tapi sudah sedikit membantu masyarakat yang berkegiatan sehari-hari, baik dari dan menuju Tanjung Redeb,” tuturnya.
Syarifatul meminta masyarakat yang menggunakan kendaraan roda empat untuk sedikit bersabar, karena dalam waktu dekat juga akan dibuka untuk kendaraan roda empat.
“Insyaallah di bulan September mendatang kendaraan roda empat dan lainnya juga bisa melintasi,” katanya.
Dirinya berharap, dengan kondisi jembatan yang sudah baik ini, masyarakat bisa ikut menjaga aset vital yang menghubungkan Tanjung Redeb dengan enam kecamatan menuju daerah pesisir.
“Alhamdulillah proses perbaikan Jembatan Sambaliung yang telah lama kita tunggu bisa dilalui saat ini. Semoga dengan ini, roda perekonomian masyarakat bisa kembali normal,” pungkasnya. (Yud/Ded/Adv)