TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Wakil Bupati Berau, Gamalis didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), Taupan Majid melakukan peninjauan area jembatan penghubung Kampung Gunung Sari di Kecamatan Segah yang longsor.
Gamalis mengatakan, jika longsoran dibagian jembatan ini sudah sekitar 3 meter. Dalam beberapa hari terakhir terus ada pergerakan karena melihat kondisi arus sungai dan memang harus ditangani dengan cepat.
“Kalau untuk penanganannya nanti akan dikaji dulu seperti apa. Tapi, untuk langkah antisipasi awal kita akan siapkan jembatan Bailey,” ungkapnya kepada portalberau.online.
Lanjut Gamalis, jembatan ini memang harus segera mendapat penanganan karena merupakan penghubung 3 kampung. Melihat kondisi ini, kemungkinan kedepannya akan ada batasan bagi kendaraan yang melintas dilokasi ini.
“Melihat kondisinya kemungkinan besar akan kita batasi kendaraan yang lewat untuk mengantisipasi kerusakan yang lebih berat,” terangnya.
Sementara itu, Kepala DPUPR, Taupan Majid menjelaskan jika kondisi saat ini tidak memungkinkan untuk penanganan sementara. Arus air yang cukup deras terlihat sudah mulai menggerus beberapa daratan disekitar jembatan.
“Kita khawatir kalau menggunakan penanganan awal akan mubadzir, jadi kita akan koordinasikan dengan tim ahli juga nantinya,” ujarnya.
Lanjut Taupan, jika dilihat dari kasat mata, anggaran yang dibutuhkan cukup besar sehingga lebih baik ditangani dengan tuntas.
“Anggaran yang dibutuhkan bisa miliaran. Tapi nanti kita lihat lagi bagaimananya, semoga bisa segera tertangani,” katanya.
Tak hanya area longsor tersebut, DPUPR juga akan mengkaji beberapa titik lainnya untuk langkah antisipasi. (Ded)