TANJUNG REDEB, PORTAL BERAU– Tahun 2022 ini Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) berencana melakukan uji coba Kartu Tanda Penduduk (KTP) digital pada 50 Kabupaten/Kota seluruh Indonesia. Kepala Bidang Pendaftaran Penduduk Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Berau, Jhon Frihandany mengatakan bahwa Berau belum bisa menerapkan KTP digital tersebut.
Dirinya menjelaskan, KTP digital diluncurkan pemerintah sebagai antisipasi ketika dokumen penting hilang. Nantinya dokumen kependudukan tidak perlu disimpan di dalam dompet.
“Saat ini kami belum menerima implementasinya,” ujar Jhon Frihandany, Rabu (12/1/22).
Lanjutnya, dalam zoom Kemendagri beberapa waktu lalu, KTP digital tidak dicetak seperti sekarang, tetapi langsung isa tersimpan di smartphone penduduk. Nanti ada foto KTP dan QR barcode. Diakinya e-KTP dalam bentuk QR barcode dapat mempercepat proses playanan public yang membutuhkan data penduduk dan identitas digital diklaim lebih aman.
“Tidak ada lagi kasus KTP-el hilang. Yang ada nanti smartphone hilang, tinggal minta lagi ke Disdukcapil ke nomer yang baru,” jelasnya.
Saat ini Berau masih menggunakan system KTP Elektronik dan belum ada kepastian kapan akan menerapkan KTP digital. Karena sampai saat ini masih belum ada mekanisme dari Kemendagri, sehingga penggunaan KTP digital belum dapat dipastikan kapan.
“Belum ada rincian mekanismenya, ini baru semacam wacana saja,” tegasnya.
Menurutnya di Berau akan sulit memberlakukan KTP digital tersebut. Mengingat kawasan Berau masih belum seluruhnya memiliki jaringan internet, beberapa kampong masih terdapat blank spot dan belum semua orang berau menggunakan smartphone.
“Oleh sebab itu penerapan KTP digital ini dilakukan secara bertahap, sambil menunggu arahan langsung dari Kemendagri,” katanya.
Sedangkan untuk Disdukcapil tetap menerapkan prinsip double track system services, pemberian layanan dengan dua jalur, layanan digital, dan layanan secara fisik atau manual, nanti kedepannya meskipun telah diterapkan sistem KTP digital.
“Ini kan belum juga diterapkan, waktunya juga kapan belum pasti. Kita pasti akan terus berinovasi kedepannya,” tutupnya. (Yud/Ded)