TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas tinjau kondisi kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Berau. Satu persatu ruang kerja Kantor Dinkes dikunjunginya, terpantau kondisi ruang kerja yang terlihat tua dan kurang baik apabila digunakan untuk jangka waktu yang lama. Mengingat kantor dinkes ini bangunnya memang sudah lama sekali umurnya.
“Beberapa ruangan disini seharusnya disediakan ruang baru, karena tidak layak lagi dipakai untuk bekerja,” ungkap Sri Juniarsih Mas, Kamis (6/1/22).
Menurutnya, karena diketaui semua puskesmas melakukan input laporan data atau kegiatan lain semuanya terfokus pada Kantor Dinkes ini. Semoga pada tahun 2023 mendatang bisa dianggarkan pembuatan Gedung yang baru.
“Semoga tahun 2023 mendatang bisa kita anggarkan pembuatan Gedung baru untuk Kantor Dinkes ini,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Dinkes Berau, Iswahyudi mengatakan bahwa Gedung Dinkes ini sudah cukup lama umurnya. sehingga tidak nyaman lagi dipergunakan, dari segi lingkungan maupun tempat kerja.
“Tetapi kita tidak bisa memaksakan untuk segera meminta dibangunkan Gedung baru, tergantung dari ketersediaan anggaran dari pemerintahan daerah,” ujar Iswahyudi.
Dirinya mengakui bahwa pihak sudah beberapa kali melakukan pengajuan tentang peermintaan pembangunan bangunan baru, tetapi masih belum berhasil.
“Kemarin terakhir bangunan terbaru adalah Gedung sebelah yaitu Gedung kantor Disdukcapil,mudahan kita dapat giliran,” katanya.
Menurutnya, beberapa pihak telah mensetujui pembangunan Gedung baru yang pihak Dinkes ajukan, tetapi kembali tetap tergantung dengan ketersediaan anggaran.
“Semoga dengan ibu Bupati yang datang langsung kesini dapat mempercepat segalanya, di ABT ini saya sudah mengusulkan lewat DPUPR mengani perencanaannya dan fisiknya bisa segera di aplikasikan pada tahun 2023 mendatang,” bebernya.
Iswahyudi menyadari sebenarnya dari segi pelayanan kesehatan yang lebih penting adalah mengutamakan puskesmas, karena menurutnya pelayanan utama ada di puskesmas. Sebab pembiayaan dari Kemenses itu sendiri kebanyakan untuk puskesmas dan tidak bisa digunakan untuk pembangunan Gedung dinas.
“Tetapi untuk membangun puskesmas bisa,” katanya.
Dirinya berharap kedepan rencana ini bisa berjalan lancer agar bisa mengoptimalkan lagi pelayanan Kesehatan di Bumi Batiwakkal ini. (Yud/Ded)