TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Semangat membangun di Kabupaten Berau diminta mestinya diselaraskan dengan aspek yang berkaitan dengan pembangunan yang dimaksud. Mulai dari perencanaan sampai dengan proses pemanfaatannya, terutama memikirkan biaya untuk perawatan khusus pada pembangunan fisik. Hal ini disampaikan oleh Ketua Komisi III DPRD Berau, Sa’ga beberapa waktu lalu.
Politisi Partai PPP Berau ini mengungkapkan bahwa saat ini masih terdapat kelemahan pada sisi perencanaan yang ditemukan pada pembangunan. Sa’gameminta untuk kedepannya tidak ada lagi kejadian-kejadian kegiatan fisik yang imbasnya pada tidakoptimalnya pembangunan yang sudah dilaksanakan.
Sa’ga, mewakili komisi III yang membidangi pembangunan akan menekankan masalah perencanaan.
“Sering bermasalah adalah perencanaan, hari ini direncanakan kemudian dalam pelaksanaannya ada revisi akibat tidak sesuai perencanaan awal dengan misalnya lokasinya atau sebagainya,” ungkap Sa’ga,
Lanjutnya, oleh sebab itu komisi III akan melakukan hearing dengan pihak-pihak terkait terutama Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR). Bahwa semua kegiatan tidak boleh lepas dari sisi pengawasan sehingga dalam pelaksanaannya nanti bisa benar-benar maksimal. Termasuk soal biaya perawatan yang akan dibutuhkan kelak saat pembangunan fisik tersebut tuntas.
“Makanya kami selalu minta jangan lupakan analisa-analisa, kajian dan lain sebagainya, sehingga sudah disiapkan sejak awal minimal bisa dihitung kebutuhan tambahan (perawatan) kelak,” jelasnya lagi.
Diketahui Berau saat ini tengah membangun stadion mini untuk persiapan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) tahun 2022. Sa’ga juga meminta agar stadion ini nanti bisa dijaga untuk kedepannya.
“Jangan sampai hanya untuk persiapan Porprov saja, setelah itu terbengkalai karena tidak ada perawatan lebih lanjut,” tutupnya. (Yud/Ded)