TANJUNG REDEB, PORTALBERAU – Digelar melalui video konferens, Wakil Bupati Berau Gamalis menghadiri rapat koordinasi Forkopimda Kalimantan Timur dan Forkopimda kabupaten atau kota se Kalimantan Timur.
Kegiatan yang bertujuan untuk mendorong pengembangan platform dan pertukaran dan informasi terkait pembangunan hijau itu dilaksanakan di kantor Diskominfo Berau Jl APT Pranoto, Kecamatan Tanjung Redeb, Kamis (19/3/2021).
Ditemui usai rapat, Wakil Bupati Gamalis menyebutkan dalam Rakor Forkompinda tersebut menitip beratkan terkait upaya pemerintah Kalimantan Timur untuk melakukan pembangunan rendah emisi karbon.
“Dalam rapat itu kita sedang membicarakan terkait dengan agenda emisi karbon yang ada di Kalimantan Timur, dan itu sudah disampaikan oleh Gubernur Isran Noor,” Jelas Gamalis.
Lanjut Gamalis mengatakan pada prinsipnya Berau sudah sejalan dengan apa yang disampaikan pemerintah Kalimantan Timur dalam hal penanganan emisi karbon yang ada di Kaltim.
“Dimana untuk Berau ada 4 sumber besar terkait penyumbang emisi, yakni sektor perubahan penutupan lahan dan yang paling banyak melakukan ini adalah perkebunan, lalu penggunaan energi, faktor limbah dan kegiatan pertanian,” tuturnya.
“Penyebab terbesar itu adalah pembukaan lahan kelapa sawit, karena ini berbeda dengan tambang jika tambang sifatnya kedalam atau menggali, sementara membuka lahan itu melebar,” pungkasnya.
Orang nomor dua di Berau itupun berharap kedepannya komitmen bersama pemerintah provinsi hingga pusat agar bersama menjaga lingkungan dengan tidak gampang mengeluarkan izin pasalnya daerah dituntut untuk melaksanakan agenda terkait dengan emisi karbon ini.
“Kita meminta komitmen bersama agar supaya ketika Pemda Berau menjaga lingkungan tolong juga pihak provinsi dan pusat memberi komitmen yang sama. Artinya mereka tidak mudah mengeluarkan izin perkebunan, karena apalah daya jika kita berusaha menjaga alam tapi izin terus keluar sehingga jika ini terjadi kita tidak bisa berbuat apa-apa,” jelasnya.