TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Berau saat ini tengah melaksanakan instruksi Gubernur Kaltim melalui program Kaltim Steril. Dimana Sabtu dan Minggu masyarakat diminta untuk tidak beraktivitas diluar rumah kecuali keadaan yang mendesak.
Selain itu juga dilakukan pengawasan dan monitoring ketat di pintu masuk Berau yakni bandara kalimarau. Namun saat ini ada 2 pintu akses darat dan laut yang belum dilakukan ketat seperti bandara.
Penggunaan alat deteksi covid-19 GeNose karya anak bangsa rupanya menarik perhatian banyak pemerintah daerah. Salah satunya Kabupaten Berau. Bupati Agus Tantomo menyebutkan, dirinya berharap banyak agar alat ini bisa segera digunakan di Berau.
Mesin karya dari Tim UGM ini sudah mulai digunakan di beberapa daerah terutama instansi yang berada dibawah kementerian perhubungan.
“Harapan keberadaan alat Genose tersebut bisa menjadi solusi pengawasan pintu-pintu masuk darat dan laut karena sangat bermanfaat dan sangat diharapkan keberadaannya, tetapi sayangnya sementara ini belum tersedia barangnya, karena diproduksi masih terbatas,” ungkapnya kepada awak media.
Menurutnya, jika memang sudah siap Berau dipastikan akan segera mengajukan pembelian alat deteksi tersebut. Selain dengan biaya operasional murah, akurasi alat ini juga dinilai sangat baik. Termasuk kecepatan dalam mendeteksi keberadaan covid melalui napas orang yang dites.
Karena waktunya cukup cepat dan ekonomis maka Berau sudah pasti disebutnya sangat membutuhkan keberadaan alat ini.
“Namun sementara alat ini belum banyak diproduksi, informasinya baru dipesan oleh kementerian perhubungan, makanya di Jakarta misalnya calon penumpang kereta api,” jelasnya.
Bupati berharap alat ini bisa segera diproduksi massal dengan jumlah banyak untuk memenuhi kebutuhan pemeriksaan di pintu-pintu keluar masuk Berau. Apalagi diketahui, Berau merupakan kabupaten dengan banyak destinasi unggulan terkenal hingga mancanegara yang menjadi sasaran wisatawan termasuk wisatawan domestik.
GeNose merupakan hasil karya tim UGM yang kini telah dipergunakan di beberapa daerah. Alat deteksi ini bekerja dengan cara memeriksa sampel nanpas yang kemudian dihubungkan ke mesin GeNose. Memakan waktu sekitar 3 menit untuk melihat hasilnya.
Berdasarkan informasi penggunaan Genose memerlukan waktu 2 detik untuk proses baseline, 40 detik proses sensing dan 3 detik Decision sekitar 3 menit termasuk flushing dan pengambilan sampel. (*)