TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Jelang pelaksanaan Pekan Olahraga Daerah (Popda) XIV Kalimantan Timur, Asisten I Setda Berau, Datu Kusuma menghadiri dan membuka rapat koordinasi antara panitia dengan perwakilan peserta dari masing-masing Kabupatan/Kota, Kamis (19/11).
Pelaksanaan Popda XIV Kaltim ini dilaksanakan pada triwulan III tahun 2021 mendatang. Keputusan ini diambil dengan pertimbangan kondisi yang dialami saat ini di tengah pandemi covid-19.
Rakor diisi dengan penyampian materi yang akan didiskusikan kemudian dilanjutkan dengan tanya jawab. Dan dilakukan peninjauan ke lapangan untuk melihat kondisi terkini venue yang akan digunakan sesuai dengan cabang olahraga yang dipertandingkan.
Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim, Agus Tianur menyampaikan, rakor ini seharusnya dilaksanakan pada Maret 2020 lalu di Kabupaten Kukar. Namun karena pandemi Covid-19, kegiatan ditunda dan dilaksanakan melalui zoom meeting. Dan selanjutnya ditindaklanjuti di Kabupaten Berau secara tatap muka.
“Rakor ini sebagai persiapan kita menghadapi event Popda tahun depan. Apa saja yang harus dikoordinasikan sehingga pelaksanaan nantinya bisa berjalan sesuai yang kita harapkan bersama,” ujarnya.
Dalam rakor ini disampaikan juga akan menetapkan tuan rumah pelaksanaan Popda XVII yang akan datang. Agus mengharapkan kondisi pandemi saat ini bisa berakhir. Mengingat pada tahun 2021 nanti banyak event-event olahraga yang digelar, seperti PON di Papua, Popnas di Bangka Belitung.
“Penundaan kegiatan ini juga bisa menjadi pelajaran bagi kita, yaitu persiapan tuan rumah bisa lebih matang dan lebih baik lagi,” katanya.
Sementara Asisten I Setda Berau, Datu Kesuma mengatakan, Berau siap menyambut event olahraga tersebut. Persiapan sudah dilakukan dalam beberapa bulan terakhir ini. Mulai dari sarana dan prasarana hingga kesiapan atlet.
“Melalui Popda ini nantinya bisa menghasilkan pelajar yang berprestasi. Dan ini juga sebagai bagian dalam pembibitan atlet kita yang nantinya bisa membawa prestasi diajang yang lebih bergensi lagi,” jelasnya.
Dalam rakor ini juga diharapkan bisa menghasilkan suatu kesepakatan bersama yang akan dituangkan pada saat pelaksanaan nantinya. Apa saja keputusan yang diambil untuk membuat Popda XVI ini berjalan sesuai dengan harapan bersama dalam menghasilkan atlet yang berprestasi.
“Yang pasti kita juga harus tetap memperhatikan protokol kesehatan di tengah pandemi saat ini,” pungkasnya. (*)