TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Guna mengantisipasi penyebaran atau isu hoax di Kabupaten Berau, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Berau melakukan koordinasi dengan beberapa pihak, baik dari kepolisian maupun Kementrian Kominfo untuk Bersama-sama melakukan pemantauan.
Kepala Diskominfo Berau, Susila Harjaka mengatakan jika pihaknya telah mencoba berkoordinasi guna memnatau isu-isu hoax baik dalam isu nasional maupun jelang pilkada di Kabupaten Berau. Selain itu, pihaknya juga selalu berpesan kepada masyarakat agar bisa mencermati berita terlebih dahulu.
“Yang paling penting kami berpesan kepada masyarakat, kalau aa berita cermati dulu, saring baru di sharing dan jika ada informasi yang kurang jelas bisa dikonformasi dulu ke pihak terkait,” ungkapnya kepada awak media.
Susila Harjaka percaya nahwa masyarakat berau bisa cerdas dan bisa membedakan mana berita atau informasi hoax dan yang bukan. Kita tahu kalau berita hoax isinya jauh dari logika, sehingga oenting saring baru shering.
“Kalau di berau semoga saja tidak ada masyarakat yang terbawa isu hoax,” kata dia.
Lebih jauh dikatakannya, jika saat ini Diskominfo juga tengah memantau akun yang dikelola pemerintah apakah ada keterliatan dalam hal pilkada atau tidak. Namun sejauh ini dari hasil pantauan memang tidak ada.
“Kalau sosmed yang dikelola Lembaga pemerintahan belum ada yang berkaitan soal polkada, sedangkan kalau akun individual kamu belum terlalu menjelajah kearah situ,” terangnya.
“Kalau ada ASN yang terlibat dalam pilkada, kami berharap Lembaga terkait bisa menindaklanjuti untuk menerapkan undang-undang terkait yang berlalu. Tapi, kami harap ASN netral dalam hal ini,” Tutupnya. (*)