TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Sesuai dengan kalender pendidikan yang ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia tahun ajaran baru 2020/2021 akan dimulai pada 13 Juli 2020 mendatang.
Kepala Dinas Pendidikan Berau Murjani mengatakan, walaupun saat ini semua aktivitas terbatas karena wabah pandemi covid-19 namun aktivitas belajar mengajar tetap harus berjalan walaupun tetap menggunakan sistem daring atau online.
“Tahun ajaran baru tetap 13 Juli 2020 sesuai dengan kalender dinas pendidikan Kabupaten Berau,” ungkap Murjani saat ditemui di kantor Disdik Berau Jalan Murjani I, Tanjung Redeb, pada Kamis (11/6/2020).
“Sambil menunggu surat Edaran tentang petunjuk teknis (juknis) dari Kemendikbud dan masukan dari para wali murid yang menyarankan agar Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) sementara tetap dilaksanakan dengan sistem online,” tambahnya.
Sedangkan, terkait wilayah Blankspot atau terkendala jaringan, Murjani menyebut jika pihaknya sudah berinisiatif meminta para guru di wilayah blankspot tersebut harus aktif dalam memberikan tugas setiap dua kali sekali.
“Itu kita menugaskan gurunya untuk aktif ke rumah peserta didik masing-masing untuk mengantarkan materi ataupun soal setiap dua hari sekali,” katanya.
“Nanti setelah itu kita wajibkan untuk melaporkan hasil belajarnya kepada setiap pengawas pada masing-masing tingkatannya mulai dari SD dan SMP, dan akan terus kita lakukan evaluasi selama ini pun proses tersebut berjalan dengan baik,” tutur Murjani
Sementara itu, saat nantinya masuk ke tahun ajaran baru setiap guru akan diminta kembali masuk ke sekolah masing-masing dalam rangka mempersiapkan materi baru hingga pendaftaran siswa baru (PSB).
“Kita harapkan nanti guru dapat stand by di sekolah tempat mereka mengajar untuk menyiapkan segala hal di tahun ajaran baru nanti, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan covid-19,” pungkasnya. (Miko)