GUNUNG TABUR, PORTALBERAU– Meski ditengah pandemi covid-19, sejumlah siswa-siswi SDN 02 Gunung Tabur tampak mengikuti pelaksanaan Ujian Akhir Sekolah (UAS) yang digelar oleh sekolah selama 5 hari terhitung sejak tanggal 19 sampai 23 April 2021.
Pelaksanaan UAS secara tatap muka ini dilaksanakan dengan tetap menerapkan prtokol kesehatan. Guru dan siswa diwajibkan menggunakan masker selama berada di lingkungan sekolah dan mencuci tangan sebelum memasuki kelas. Sedangkan ntuk menjaga jarak, masing-masing kelas diisi 10 orang siswa saja.
Plt Kepala Sekolah SDN 02 Gunung Tabur, Rusliansyah mengatakan. Pelaksanaan ujian tatap muka di SDN 02 Gunung Tabur ini dilaksanakan atas kesepakatan bersama dengan orang tua murid. Pasalnya, sebagian besar muridnya megalami kendala internet serta peralatan untuk mengikuti ujian online.
“Jadi untuk UAS secara tatap muka ini sudah berdasarkan kesepakatan dengan orang tua murid. Karena kita melihat rata-rata murid kami mengalami kendala internet dan peralatan, jadi diputuskanlah pelaksanaan ujian dilaksanakan dengan tatap muka,”ungkapnya kepada awak media.
Ujian Akhir Sekolah tatap muka ini juga disambut baik oleh orang tua murid, Ahmad salah satunya. Dilaksanakannya ujian tatap muka ini dinilainya cukup membantu dengan keterbatasan koneksi internet di wilayahnya.
“Alhamdulillah ini cukup membantu, kalau daring anak-anak terkendala internet. Kalau tatap muka begini setidaknya anak-anak bisa lebih kosentrasi melaksanakan soal ujiannya,” kata Ahmad
“Semoga saja pandemi ini cepat berakhir agar anak-anak bisa kembali bersekolah secara normal dan kondisi ekonomi kita juga lebih membaik,” pungkasnya.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Berau, Suprapto saat dikonfirmasi via telephone mengatakan jika Pemkab maupun dari pihak Dinas Pendidikan belum ada mengeluarkan keputusan resmi pelaksanaan sekolah tatap muka di Bumi Batiwakkal. Untuk pelaksanaan sekolah tatap muka di tengah pandemi, pihaknya masih menunggu keputusan dari tim gugus tugas Covid-19.
“Pelaksanaan UAS hari ini semuanya dilaksanakan secara online. Jika ada yang melaksanakan secara tatap muka, itu adalah keputusan pihak sekolah bersama orang tua murid,” tegasnya.
“Untuk pelaksanaan sekolah tatap muka di Berau, kami dari Dinas Pendidikan masih menunggu keputusan Tim Gugus Tugas Covid-19,” Puingkasnya. (*)