TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Berau, Syarifatul Syadiah mendukung operasional pasar ramadan ditengah pendemi Covid-19.
Menurut Sari, perkembangan ekonomi yang sedang turun seperti sekarang menjadi salah satu alasan yang tepat jika pasar Ramadan kembali digelar tahun ini.
“Tidak ada salahnya kita memperbolehkan warga kembali berjualan dan mengais rezeki setelah sekian lama tidak ada agenda seperti ini, sepanjang protokol kesehatan tetap nenjadi prioritas utama dalam pelaksanaannya,” katanya.
Keterbatasan waktu karena segudang aktivitas yang kadang membuat sebagian orang tak memiliki waktu luang untuk memasak makanan berbuka. Di sisi lain, para pedagang berharap dengan berjualan bisa menambah penghasilan keluarga di bulan puasa.
“Masyarakat juga membutuhkan itu, kadang kadang orang mau makan kue tapi malas buat di rumah pasti akan beli. Dan ini menjadi momentum yang sangat ditunggu-tunggu juga oleh para pedagang. Mereka bisa menambah penghasilan dengan jalan berjualan di pasar Ramadan, apalagi mereka yang dulu terdampak Covid-19 dan kehilangan pekerjaan, inilah saatnya mereka kembali action,” ujarnya.
Meski mendukung, namun Sari tetap berpesan agar nantinya satgas Covid-19 harus tetap bisa mengawasi masyarakat yang datang berbelanja sehingga protokol kesehatan bisa tetap diterapkan.
“Kalau pasar dijaga oleh Satgas Covid-19 lebih bagus untuk mengawasi masyarakat yang datang supaya tidak terjadi kerumunan dan terutama mereka harus tetap menggunakan masker, baik dari pedagang maupun pembeli. Jangan sampai dengan adanya pasar Ranadan tahun ini masyarakat jadi abai protokol kesehatan,” tutupnya. (Tim)