TANJUNG REDEB, PORTALBERAU- Ketua DPRD Berau, Madri Pani, angkat bicara terkait status Kabupaten Berau yang kembali menjadi zona merah.
Dikatakan Madri, sudah saatnya pemerintah lebih memperketat pengawasan terhadap pelaku perjalanan dari luar daerah, yang cukup banyak terinfeksi virus corona.
Mantan Kepala Kampung Gurimbang tersebut menyoroti terkait dengan bertambahnya kasus Covid-19 yang akhir-akhir ini menjadi semakin banyak, bahkan menimbulkan beberapa klaster baru dan transmisi lokal di masyarakat.
“Pemkab Berau bersama jajarannya harus lebih tegas lagi terhadap pelaku perjalanan dari luar daerah, karena pada faktanya kasus Covid-19 di Berau mayoritas disumbangkan oleh pelaku perjalanan. Bagaimana kita mau memutus mata rantai Covid-19 kalau selalu saja ada pelaku perjalanan yang datang dengan menbawa virus ini,” ungkapnya.
Lanjut Madri, terutama karyawan-karyawan perusahaan yang menghabiskan masa cuti di luar daerah, harus mendapat ketegasan yang lebih dari pemerintah, apalagi pihak DPRD juga pernah mengimbau agar karyawan perusahaan tidak dulu melakukan cuti ke luar daerah di tengah pandemi yang makin menjadi-jadi.
“Perketat pengawasan khususnya di bandara. Kalau mau berbicara blak-blakan, kasus Covid-19 di Berau ini juga banyak disumbang oleh para pelaku perjalanan yang diantaranya termasuk karyawan-karyawan perusahaan swasta, mereka cuti ke luar daerah, dan begitu kembali ke Berau untuk bekerja, mereka membawa virus,” ucapnya.
Selain itu, ujar Madri, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) juga telah mengeluarkan surat edaran Nomor M3/HK.04/II2020 tentang perlindungan pekerja buruh dan kelangsungan usaha dalam rangka pencegahan dan penanggulangan Covid-19.
“Dengan dasar edaran itu, jajaran Pemkab Berau bisa lebih tegas dalam upaya pengendalian Covid-19 di kalangan para pekerja. Harus ada larangan untuk karyawan yang akan kembali ke Berau usai melakukan cuti. Hal itu juga sesuai dengan surat edaran Bupati Berau Nomor 562/211.2 yang ditujukan kepada pimpinan-pimpinan perusahaan yang diminta memberikan informasi mengenai tenaga kerja mereka yang berasal dari luar daerah,” tambahnya.
Untuk itu, Politisi Partai Nasdem ini meminta ketegasan daei pemerintah untuk kembali mengeluarkan edaran sebagai upaya membatasi dan mengatur masuknya karyawan swasta ke Berau usai menjalani masa cuti kerja di luar daerah.
“Apalagi saat ini Berau kembali pada status zona merah. Kalau tidak ada ketegasan dari Pemkab Berau, mestinya harus ada solusi lain agar pandemi ini tidak terus menerus menghasilkan kasus-kasus baru, klaster-klaster baru, yang hanya akan memperlambat kita memutuskan mata rantai Covid-19,” tutupnya. (tim)