TANJUNG REDEB, PORTALBERAU – Dinas Perkebunan (Disbun) Kabupaten Berau mendorong para petani untuk segera mengajukan proposal bantuan, agar proses pemberian bantuan stimulan bisa berjalan lebih cepat dan tepat sasaran.
Hal ini sejalan dengan arahan Bupati Berau yang menekankan pentingnya kecepatan dalam pengajuan dan pemrosesan proposal dari masyarakat, khususnya para petani.
Kepala Disbun Berau, Lita Handini, menyampaikan bahwa bantuan kepada petani dilakukan melalui mekanisme proposal sebagaimana diatur dalam Peraturan Bupati yang berlaku. Menurutnya, langkah ini penting agar bantuan yang diberikan benar-benar berdasarkan kebutuhan riil di lapangan.
“Bantuan stimulan hanya bisa diberikan jika ada pengajuan resmi melalui proposal. Ini penting agar kami bisa mengetahui secara pasti kebutuhan petani, dan prosesnya sesuai aturan,” ujarnya, Jum’at (20/6/25).
Ia menjelaskan bahwa sebagian besar proposal dari petani biasanya telah masuk sebelum Musrenbang digelar. Proposal tersebut kemudian diteruskan ke Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, sebelum mendapatkan disposisi dari Bupati.
“Proposal yang sudah diajukan harus segera disampaikan ke OPD agar tidak tertunda. Apa yang disampaikan oleh Bupati Berau soal percepatan ini memang benar adanya. Kami akan pastikan ke depannya, proposal-proposal yang masuk langsung kami ajukan untuk disposisi Bupati,” tegasnya.
Lita juga menyebut bahwa Dinas Perkebunan siap memberikan dukungan apabila petani mengalami kendala terkait sarana dan prasarana penunjang. Ia memastikan bahwa pihaknya berkomitmen penuh untuk mendampingi dan mempercepat proses yang dibutuhkan oleh petani.
“Kalaupun para petani memiliki keterbatasan dalam hal sarana dan prasarana, kami dari Disbun akan siap membantu. Ini bentuk komitmen kami dan sejalan dengan visi Pemkab Berau untuk memberikan bantuan stimulan secara maksimal,” pungkasnya.
Ia berharap dengan adanya percepatan dan kolaborasi antara petani, OPD, serta pemerintah daerah, seluruh bantuan yang diberikan dapat tepat guna dan mampu meningkatkan kesejahteraan petani secara berkelanjutan. (*/)
Penulis : Muhammad Izzatullah
Editor : Dedy Warseto