TANJUNG REDEB, PORTALBERAU – Sejumlah perlengkapan untuk menunjang kinerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Berau, bakal diremajakan melalui Anggaran Biaya Tambahan (ABT) tahun 2024.
Peremajaan perlengkapan tersebut dinilai sangat penting dilakukan untuk menghadapi potensi bencana yang sewaktu-waktu dapat terjadi di Bumi Batiwakkal.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Berau, Nofian Hidayat menyebut sejumlah perlengkapan yang perlu diremajakan diantaranya perlengkapan Search and Resque (SAR) beserta armadanya, baik itu SAR darat maupun SAR air. Selain itu peralatan climbing juga dinilai penting.
“Iya kita memang butuh meremajakan beberapa perlengkapan termasuk alat-alat pemadam kebakaran (damkar), tapi anggarannya di ABT,” bebernya kepada Portal Berau, Sabtu (8/6/2024).
Dikatakan Nofian, usia penggunaan perlengkapan damkar seperti selang air hanya sampai 2 tahun. Selebihnya selang-selang tersebut butuh diperbarui. Sementara untuk equipment nozer dan kopling dapat digunakan hingga usia 3 tahun.
“Sebenarnya usia kelayakan perlengkapan damkar ini tergantung juga. Tapi biasanya 2 sampai 3 tahun. Karet-karet mesin pompa dan armada damkar juga bisa sampai 2 tahun, termasuk mobil sesuai kondisi,” jelasnya.
Ia berharap pada ABT tahun ini seluruh perlengkapan yang diajukan BPBD Berau dapat direalisasikan, sehingga pada saat digunakan dalam pertolongan pertama bagi masyarakat tidak menemui kendala akibat perlengkapan yang kurang maksimal.
“Kami berharap di tahun depan semua perlengkapan yang lama sudah terganti semua. Begitu juga dengan yang rusak. Karena kebutuhan ini bukanlah kebutuhan untuk sekian orang saja, tapi untuk kebutuhan seluruh masyarakat Berau,” pungkasnya. (mrt)
Editor: Dedy Warseto