TANJUNG REDEB, PORTALBERAU- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Berau menerima kunjungan gabungan Serikat Buruh yang tergabung dalam Aliansi Serikat Pekerja atau Buruh pada Senin (28/4/25) di Sekretariat DPRD Kabupaten Berau.
Pertemuan ini dilakukan langsung oleh Ketua DPRD Berau, Dedy Okto Nooryanto didampingi Wakil Ketua Komisi II DPRD Berau, Arman Nofriansyah. Sementara, Aliansi Serikat Pekerja atau Buruh diwakili oleh beberapa perwakilan dari berbagai Serikat.
Saat dikonfirmasi Ketua DPRD Berau, Dedy Okto Nooryanto mengatakan bahwa pertemuan ini ialah untuk mendiskusikan kegiatan yang akan dilaksanakan aliansi tersebut dalam peringatan Hari Buruh 1 Mei 2025 mendatang.
“Jadi hasil pertemuannya bahwa May day kali ini buruh di Kabupaten Berau tidak mengadakan aksi, akan tetapi Serikat akan memperingati dengan cara dialog interaktif,” ujarnya saat dikonfirmasi.
“Pelaksanaannya akan bertempat di Hotel SM Tower Tanjung Redeb,” sambungnya.
Menurutnya dialog interaktif ini sebagai langkah strategis untuk menyampaikan segala aspirasi Serikat-serikat Buruh yang ada di Kabupaten Berau yang harus diselesaikan.
“Menurut saya sangat bagus, maka dengan berdiskusi seperti ini para buruh dapat menyampaikan apa saja keluhan-keluhan pekerja ke pada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau secara langsung,” ungkapnya.
Politisi Partai Nasdem ini pun berharap dengan adanya kegiatan ini dapat menghadirkan solusi dari seluruh permasalahan buruh yang ada. Serta, dapat menjadi jembatan kesejahteraan bagi seluruh pekerja atau buruh.
“Harapan saya semoga kegiatan ini berjalan dengan aman, damai, dan lancar. Semoga mendapatkan solusi terbaik buat para buruh,” pungkasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi II DPRD Berau Arman Nofriansyah mengapresiasi langkah dari Aliansi Serikat Buruh saat ini. Sebab, melakukan inovasi baru dalam memperingati Hari Buruh Internasional.
“Saya mengapresiasi kegiatan dialog interaktif ini, semoga menjadi langkah awal mengatasi permasalahan para buruh,” katanya.
Arman juga menekankan agar Pemkab Berau dapat memperhatikan apa saja yang menjadi keluhan buruh atau pekerja saat. Agar ke depan kesejahteraan para pekerja dapat terjadi.
“Keluhan atau permasalahan para buruh harusdapat diakomodir, terlebih penyampaian aspirasi ini pun telah dilakukan dengan cara berbeda melalui dialog,” jelasnya. (*/)
Penulis: Muhammad Izzatullah
Editor: Dedy Warseto
