TANJUNG REDEB, PORTALBERAU – Pemerintah Kecamatan Tanjung Redeb kembali menggelar expo mini yang dibuka pada Kamis (21/11/2024) di Halaman Kantor Camar Tanjung Redeb.
Expo mini akan berlangsung mulai 21 hingga 25 November 2024.
Tujuan dari mini expo ini untuk memberikan kesempatan memamerkan produk atau layanan dengan lebih jelas kepada konsumen. Serta meningkatkan produksi, kualitas, hingga pengemasan.
Pjs Bupati Berau, Sufain Agus melalui Staf Ahli Bidang Keuangan dan SDM Sekkab Berau, Jaka Siswanta mengatakan bahwa momentum ini tentunya dapat dijadikan sebagai ajang untuk menjalin serta memperkuat tali silaturahmi serta solidaritas antar masyarakat.
“Ini ajang silaturahmi, terlebih Kecamatan Tanjung Redeb, sebagai ibukota Kabupaten Berau, dituntut untuk maju lebih cepat, memaksimalkan seluruh potensi yang dimilikinya,” ucap Jala Siswanta saat membacakan Sambutan Pjs Bupati Berau.
Saat ini, Tanjung Redeb berkembang cukup pesat diberbagai bidang. Maka dari itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau akan terus mendorong peningkatan kemajuan Kecamatan Tanjung Redeb, termasuk 6 kelurahan yang ada, antara lain Kelurahan Tanjung Redeb, Kelurahan Gayam, Kelurahan Bugis, Kelurahan Karang Ambun, Kelurahan Gunung Panjang, dan Kelurahan Bedungun.
“Kami meyakini, meskipun berada di perkotaan, Tanjung Redeb juga dapat mengembangkan sektor pariwisata budaya dan Ekonomi Kreatif (Ekraf),” ungkapnya.
Sehingga, Kabupaten Berau tidak hanya dikenal akan keindahan alam di pulau dan pesisir. Akan tetapi juga kekayaan khazanah budaya dan beragam produk ekraf di ibu kotanya, yaitu Kecamatan Tanjung Redeb.
Pihaknya menyebut bahwa dalam mini expo ini pastinya UMKM akan hadir. Hal itu dikarenakan para pelaku usaha tersebut yang mempunyai peranan penting dalam pembangunan di Kabupaten Berau
Serta, turut menyerap tenaga kerja UMKM untuk menupang pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan pendapatan serta kesejahteraan masyarakat.
“Kita semua tentu berharap, kegiatan ini akan menjadi daya tarik bagi masyarakat dalam maupun luar Tanjung Redeb, yang akan berdampak pada perputaran roda ekonomi dan membawa kesejahteraan bagi masyarakat di kecamatan ini,” jelasnya.
“UMKM kita harus naik kelas dengan program meningkatkan kualitas produksi atau layanan, dengan meningkatkan efisiensi produksi dan dengan pemasaran yang baik membangun merek yang baik dan meningkatkan pangsa pasar,” sambungnya.
Pemkab Berau pun mendorong kepada jajaran Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan, Dekranasda, Dinas Pariwisata, DPMK, termasuk pihak perusahaan dan seluruh perangkat lainnya agar dapat memberikan pendampingan dan pemberdayaan maksimal kepada masyarakat.
“Dukungan OPD terkait maupun pihak ketiga untuk Pelatihan peningkatan kualitas dan kuantitas produksi Akses pemasaran modal kerja dan pengemasan/promosi, sangatlah penting,” kuncinya. (Adv)
Penulis : Muhammad Izzatullah
Editor : Ikbal Nurkarim