SAMARINDA, PORTALBERAU – Kejuaraan Bola Basket 3×3 Piala Gubernur Kaltim 2024 sukses menarik antusiasme publik.
Acara yang berlangsung dari 30 Oktober hingga 3 November di Atrium Bigmall Samarinda ini diikuti 225 tim dengan total 900 peserta dari 10 kabupaten/kota di Kalimantan Timur.
Acara ini tidak hanya menjadi panggung bagi para atlet, tetapi juga bukti nyata perhatian serius Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim serta Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Kaltim dalam mengembangkan olahraga, terutama basket.
Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga (PPO) Dispora Kaltim, Rasman, mengungkapkan rasa bangganya atas suksesnya acara ini.
Menurutnya, kejuaraan ini bukan sekadar kompetisi, tetapi juga sebagai bentuk komitmen pemerintah dan Perbasi untuk mendukung perkembangan olahraga basket di Kaltim.
“Sembilan kategori yang dipertandingkan dalam kejuaraan ini adalah bagian dari upaya pemerintah untuk semakin menggiatkan olahraga basket,” ujar Rasman pada Minggu (3/11/2024).
Menurutnya, kejuaraan ini memberikan ruang bagi pemain muda untuk mengasah kemampuan mereka dalam suasana kompetitif.
Lokasi penyelenggaraan kejuaraan di Bigmall Samarinda juga dianggap strategis.
Rasman menjelaskan bahwa pusat perbelanjaan ini membantu menarik perhatian masyarakat luas, memasarkan olahraga basket, serta memperkenalkan cabang 3×3 kepada kalangan muda.
Rasman mengungkapkan bahwa kejuaraan ini menjadi ajang penting untuk mencari bibit unggul yang berpotensi berprestasi di masa depan.
Menurutnya, pencarian bakat adalah langkah awal yang penting untuk memastikan keberlanjutan prestasi basket di Kalimantan Timur.
“Kejuaraan ini menjadi peluang besar untuk mencari sekaligus membina bibit unggul agar basket di Kaltim semakin maju,” lanjut Rasman.
Harapannya, akan ada lebih banyak atlet lokal yang bisa berprestasi di tingkat nasional, bahkan internasional.
Keberhasilan acara ini tidak terlepas dari dukungan sektor swasta yang terlibat dalam pelaksanaannya.
Keterlibatan berbagai pihak menunjukkan adanya perhatian tinggi terhadap perkembangan olahraga, terutama di wilayah Benua Etam, sebutan untuk Kalimantan Timur.
Rasman juga menambahkan bahwa permintaan masyarakat untuk meningkatkan frekuensi acara sangat tinggi.
“Kami bahkan mendapat permintaan agar kejuaraan ini diadakan dua kali setahun. Ini menunjukkan betapa tingginya minat masyarakat pada olahraga basket,” katanya.
Selain memfasilitasi persaingan sehat, kejuaraan ini dianggap berkontribusi besar terhadap pembinaan atlet muda.
Rasman menyebutkan bahwa perkembangan industri olahraga, terutama basket, menjadi perhatian utama Dispora Kaltim dalam setiap penyelenggaraan kompetisi.
Dengan suksesnya kejuaraan ini, Rasman berharap masyarakat Kalimantan Timur semakin mengenal dan mencintai basket.
Ia yakin bahwa dengan konsistensi pembinaan dan penyelenggaraan kompetisi, Kaltim dapat menjadi salah satu basis utama basket di Indonesia.
Kejuaraan Bola Basket 3×3 Piala Gubernur Kaltim 2024 tidak hanya sekadar ajang kompetisi, tetapi juga bagian dari langkah besar Dispora Kaltim dalam memajukan dunia olahraga, khususnya basket, di Kaltim maupun di level nasional. (Adv)
Editor: Dedy Warseto