TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Pemkab Berau melalui Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan (DTPHP) Berau kembali merencanakan pemberian bantuan Stimulan (Sapronak, Saprodi, Alsintan) Pertanian dan Peternakan tahap III. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala DTPHP Berau, Junaidi.
Dikatakan Junaidi, bantuan lanjutan tahap III nanti tidak hanya bantuan alsintan saja, tapi juga peternakan yang direncanakan akan disalurkan sebanyak 270 ekor hewan ternak jenis sapi.
“Proposal dari para kelompok tani dari berbagai kampung sudah masuk dan kita rencanakan akan diwujudkan di penyaluran tahap III. Waktu belum kita tentukan kapan pastinya,” ungkap Junaidi, Selasa (27/8/24).
Lanjutnya, untuk anggaran untuk Tahun 2025 di DTPHP Berau telah mendapatkan tambahan dari Bupati Berau Sri Juniarsih Mas sebesar Rp 53 Miliar lebih. Kata dia, anggaran tersebut tidak hanya guna merealisasikan usulan dari Musrenbang, tapi juga untuk merealisasikan proposal-proposal yang diusulkan oleh para kelompok tani.
“Kalau proposal sudah masuk sekira 20-30. Baik itu proposal permohonam alsintan, pengusulan di peternakan, kemudian di tanaman pangan,” ujarnya.
Perhatian khusus yang diberikan oleh Pemkab Berau melalui DTPHP ini merupakan komitmen serius dalam upaya meningkatkan ekonomi masyarakat, khususnya para petani dan peternak yang ada di Kabupaten Berau.
“Tentunya kita akan berikan merata ke masyarakat dan kelompok tani,” ucapnya.
Kendati demikian, tidak hanya dari APBD Kabupaten Berau, Junaidi menyebut pihaknya juga terus mengupayakan tambahan bantuan dan dukungan yang bersumber dari pemerintah pusat atau APBN.
“Untuk masyarakat Berau kita usahakan semaksimal mungkin pokoknya,” tuturnya.
Sementara itu, Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas menuturkan bahwa ia berharap segala upaya yang pihaknya perjuangkan ini bisa menambah semangat masyarakat, khususnya kelompok tani untuk meningkatkan produktivitasnya hingga dapat meningkatkan perekonomian mereka.
“Semoga ini bisa menambah semangat kelompok tani untuk menambah omset atau peningkatan ekonomi masyarakat khususnya di bidang katahanan pangan,” tandasnya. (*/)
Penulis : Wahyudi
Editor : Ikbal Nurkarim