TANJUNG REDEB, PORTALBERAU- Wakil Ketua I DPRD Berau, Syarifatul Syadiah soroti peningkatan program pangan Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) yang dilakukan oleh Pemkab Berau.
Politisi Partai Golkar tersebut mengatakan, Pemkab Berau melalui Dinas Pangan harus dapat memastikan produksi pangan yang sehat dan mendorong kesehatan ibu hamil dan anak-anak, guna menekan angka stunting yang tinggi.
Selain itu juga menurutnya pentingnya peningkatan program B2SA dengan berbagai langkah yang tepat dan berkelanjutan. Seperti, salah satu aspek yang disoroti saat ini adalah peningkatan kreativitas dan inovasi dalam pengembangan olahan pangan lokal yang memiliki nilai komersial.
“Harus bisa mewujudkan produksi pangan yang sehat serta bergizi bagi ibu mengandung dan anak-anak. Disitu perlunya inovasi dan kreatifitas dalam pengembangan produk pangan lokal,” ungkap Sari sapaan akrabnya.
Dirinya menyebut, dengan adanya program B2SA yang efektif, diharapkan risiko stunting pada ibu hamil dan anak-anak dapat diminimalkan, sehingga pertumbuhan dan perkembangan mereka dapat optimal.
Sari juga meminta penegasan dari Pemkab Berau melalui komitmen dari program-program yang mendukung pemenuhan pangan B2SA lebih maksimal.
“Fungsi pemerintah daerah yang dilihat disini. Dampaknya bisa mencapai penurunan kasus stunting kita yang masih terbilang cukup tinggi,” pungkasnya. (Yud/Ded/Adv)