TANJUNG REDEB, PORTALBERAU- Anggota Komisi I DPRD Berau, Sujarwo Arif Widodo menanggapi peristiwa tenggelamnya speedboat wisatawan di Perairan Maratua, Sabtu (10/2/2024) lalu.
Dikatakan Jarwo, sapaan akrabnya, peristiwa tenggelamnya speedboat wisatawan tersebut menjadi sebuah peringatan bagi seluruh pihak terkait, terutama pihak penyedia speedboat untuk lebih memperhatikan kapasitas dan muatan speedboat sebelum berangkat.
“Pihak penyedia speedboat harus betul-betul memperhatikan berapa kapasitas aman yang dapat dimuat, jangan sampai memaksakan muatan. Yang akan terjadi adalah seperti ini, kelebihan muatan ketika diterpa ombak akan menjadi marabahaya bagi penumpang,” ujarnya, Senin (12/1/2024).
Ia juga berharap agar kejadia serupa tidak lagi terulang dengan meningkatnya kesadaran para penyedia speedboat untuk lebih mematuhi Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku.
“Jangan mempertaruhkan nyawa penumpang, saya berharap kejadian ini yang terakhir,” tegasnya.
Sebelumnya, sebuah speedboat membawa 26 wisatawan terbalik di Perairan Maratua, diduga akibat kelebihan muatan penumpang. Insiden tersebut mengakibatkan 2 orang penumpang meninggal dunia. (Mrt/Ded/Adv)