TANJUNG REDEB, PORTALBERAU- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Berau menggelar pelantikan dan pengambilan sumpah pada 65 orang anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) yang ada di 13 kecamatan di Kabupaten Berau, Rabu (4/1/23).
Ketua KPU Berau, Budi Haryanto mengatakan, kegiatan ini sesuai dengan Keputusan KPU nomor 11 tahun 2022 tentang Penetapan, Pengangkatan PPK untuk 2024. Dirinya mengamanatkan, setiap PPK bertanggungjawab atas terlaksananya pemilihan umum (Pemilu) 2024 nanti.
Setiap kecamatan nantinya akan diisi sebanyak 5 orang PPK, yang akan menjadi panitia untuk melaksanakan tugas melayani pemilih dan peserta pemilu dengan adil dan setara.
“PPK ini dibentuk oleh KPU Berau untuk melaksanakan tugas menjaga integritas, moralitas dan profesionalisme berdasar azas prinsip penyelenggara pemilu. Serta melayani pemilih dan peserta pemilu dengan adil dan setara,” ungkap Budi.
Budi menyebut jika dalam pelaksanaannya nanti ditemukan konflik, anggota PPK wajib berpegang teguh pada pedoman dan undang undang yang berlaku.
“Tetap jalankan amanah sebaik mungkin, laporkan dan jangan takut,” katanya.
Menurut Budi, jumlah ini sama dengan jumlah PPK pada pemilu sebelumnya yakni 65 orang. Ia menambahkan, PPK dalam masa kerjanya, memiliki tugas, kewajiban dan kewenangan untuk melaksanakan penyelenggaraan pemilihan bupati dan wakil bupati di tingkat kecamatan dengan sebaik-baiknya dan penuh rasa tanggungjawab dalam pelaksanaan tugas tahapan Pilkada.
“Hal utama yang kita tekankan adalah rasa tanggungjawab dalam melaksanakan tugas saat pilkada nanti,” tegasnya.
PPK bukan satu-satunya elemen dalam kesuksesan Pilkada di Kabupaten Berau untuk ditingkat Kecamatan, tetapi di samping itu ada elemen yang lain yakni camat, kapolsek, danramil, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, mahasiswa, tim sukses, partai politik dan pasangan calon yang kesemuanya wajib bekerjasama untuk mensukseskan pelaksanaan Pilkada di Kabupaten Berau yang aman dan damai.
“Mari semua pihak ikut serta menyukseskan pilkada Berau yang aman dan damai,” tandasnya.
Sementara itu, Bupati Berau, Sri Juniarsih mengatakan, ini merupakan langkah awal untuk mensukseskan pemilu pada 2024 mendatang. Berdasarkan keputusan KPU RI, nomor 21 tahun 2022 tentang Pemilihan Umum, diselengarakan pada Rabu (14/2/2024). Dengan waktu yang tersisa setahun tentu ini bukan waktu yang lama. Tentu sudah perlu dipersiapkan semuanya sebaik mungkin.
“Ini dititik beratkan pada tugas pokok dan fungsi PPK, guna terselenggaranya pemilu yang baik, adil dan demokratis,” tuturnya.
Sri menyakini anggota PPK yang telah dilantik dan diambil sumpahnya tentu memiliki sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan tidak perlu diragukan lagi. Namun perlu diingat, tetap koordinasi dengan perangkat terkait. Agar tidak salah mekanisme. Kemudian jaga tugas ini dengan baik, jujur dan amanah. Ini merupakan amanah yang sangat besar bagi petugas PPK.
“Ini merupakan ajang untuk menyaman semua elemen, agar bisa bersinergi dalam menciptakan pemilu yang adil, bebas, jujur dan rahasia,” tutupnya.
Ditemui usai acara, Wakil Ketua I DPRD, Syarifatul Syadiah mengatakan, dirinya berharap PPK yang dilantik KPU dapat menyelesaikan tahapan dalam menghadapi pemilu tahun 2024.
“Semoga segala tahapan persiapan menghadapi pemilu nanti dapat berjalan lancar, kondusif dan sesuai dengan yang diharapkan semua pihak,” ujar Syarifatul.
Dirinya mengajak semua kalangan untuk sama-sama membantu menyukseskan pemilu tahun 2024. Iya juga berharap masyarakat bisa lebih cerdas dalam menentukan pilihannya nanti.
“Jadilah pemilih yang cerdas. Semoga pemilu berjalan dengan demokratis dan penentu suksesnya pemilu adalah terlihat dari antusias masyarakat yang semakin banyak menggunakan hak pilihnya. Semoga pemilu nanti tidak ada yang golput,” pungkasnya. (Yud/Ded)