TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Pemkab Berau melalui Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) menggelar Workshop/Sosialisasi dan Launching Sekolah Siaga Kependudukan Tahun 2022 di ruang rapat Sangalaki Kantor Bupati Berau, Jalan APT Pranoto, Kecamatan Tanjung Redeb, Kamis (8/9/22).
Dalam sambutannya, Kepala DPPKBP3A, Rabiatul Islamiah mengatakan bahwa dengan adanya Sekolah Siaga Kependudukan dapat membentuk perilaku yang bertanggungjawab dan ikut dalam peningkatan kualitas hidup di masyarakat, dengan kerjasama dalam bentuk jalur formal jenjang SD/MI, SMP/MTS.
“Sekolah Siaga Kependudukan adalah sekolah yang kita intregasikan berdasarkan kurikulum materi kependudukan, maksudnya adalah sumber materi yang berkembang dari dampak perkembangan di masyarakat yang harus di ketahui peserta didik,” jelas Rabiatul.
Rabiatul menegaskan, tujuan umum dari kegiatan ini adalah memberikan wawasan kepada para kepala sekolah akan pentingnya pendidikan kependudukan pada jalur pendidikan formal dan tujuan khususnya yaitu membentuk Sekolah Siaga Kependudukan di 16 Sekolah jenjang SD/MI,SMP/MTS di 4 kecamatan terdekat.
“Tidak hanya menekankan pentingnya pendidikan formal, kita juga berharap terbentuknya sekolah siaga kependudukan di sekolah di empat kecamatan terdekat kita,” tandasnya.
Selain itu, sambutan Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas yang dibacakan Asisten I Setkab Berau, Hendratno menyebutkan bahwa kegiatan tersebut sesuai dengan visi Pemkab Berau untuk memajukan, mensejahterakan dan meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal secara berkelanjutan.
“Kami menyadari bahwa pemenuhan SDM adalah aspek yang sangat penting bagi pembangunan suatu daerah. Yang salah satunya adalah pendidikan formal,” tegasnya.
Disamping itu juga, Pemkab Berau terus berupaya memberikan pengetahuan dan pendidikan kependudukan sedini mungkin agar dapat mudah membangun prilaku yang bertanggungjawab di kehidupan bermasyarakat.
“Ditambahnya dengan tingginya pertumbuhan penduduk dan rendahnya tingkat pendidikan serta kesehatan di masyarakat kita, yang dimana hal ini menjadi salah satu faktor yang menentukan kemajuan pembangunan disuatu daerah,” jelasnya,
Dirinya berharap, pengawasan terhadap kenakalan remaja yang tidak bisa diduga bisa dimaksimalkan. Karena di zaman sekarang berbeda dengan zaman dahulu, sehingga pendidikan menjadi solusi saat ini yang dapat menumbuhkan sikap rasa tanggungjawab.
“Dengan pendidikan seperti ini akan sangat bermanfaat bagi generasi muda sehingga dalam hidup bermasyarakat bisa berguna bagi lingkungan sekitar,” pungkasnya. (yud/ded)