TANJUNG REDEB, PORTALBERAU- Saat ini, beberapa perwakilan dari pasien mengeluhkan ruang rawat bagi anak di RSUD dr Abdul Rivai, yang kerap penuh.
Humas RSUD dr Abdul Rivai, Erva Anggriana mengak saat ini ruangan anak di RSUD memang kerap penuh, karena banyaknya pasien yang rawat inap. Pasien-pasien tersebut dikatakannya banyak yang menderita penyakit demam berdarah, bronkopneumonia dan thypus.
“Rata-rata pasien-pasien ini membutuhkan long stay yang cukup panjang. Karena kondisi adik-adik ini memang harus diobservasi di rumah sakit,” jelas Erva, Jumat (26/8/22).
Untuk itu, pihaknya terpaksa mengambil langkah untuk menggunakan lorong rumah sakit sebagai tempat rawat inap sementara.
“Jika yang diruangan ada yang pulang, maka yang di lorong akan kita masukan ke dalam ruangan rawat inap,” terangnya.
Erva berharap, kondisi ini tidak berlangsung lama. Karena dengan kondisi ini ia pun turut prihatin.
“Untuk soal penambahan ruangan, kami tidak bisa menjawabnya. Karena ada pihak yang lebih berwenang untuk menjawabnya,” katanya.
Lanjutnya, kondisi kekurangan ruangan seperti saat ini tidak terus menerus terjadi. Pada masa-masa tertentu, dikatakannya, memang membutuhkan jumlah ruangan yang lebih banyak.
“Seperti saat ini, DBD sedang membludak. otomatis pasien pun akan ikut membludak. Terutama setelah terjadinya covid-19,” imbuhnya.
Meski demikian, dikatakan Erva, pihaknya masih terus berjuang untuk bisa menambah ruangan. Adapun untuk ruangan khusus dewasa, dikatakannya tidak ada masalah alias masih bisa menampung pasien.
“Ruang rawat untuk dewasa masih ada, hanya ruang rawat anak yang saat ini masih minim,” tandasnya. (yud/mrt)
Wakil Ketua DPRD Berau Syarifatul Syadiah: Jadikan Ramadhan Momentum Rekonsiliasi Pasca Pemilu
PORTALBERAU, TANJUNG REDEB, - Wakil Ketua I DPRD Berau, Syarifatul Syadiah, berharap bulan Ramadan tidak hanya menjadi sarana beribadah saja,...