Ditandai dengan kibaran bedera bermotif papan catur, sekitar 150 peserta yang merupakan komunitas sepeda karyawan PT Berau Coal atau dikenal dengan Green Bikers Berau (GeBBer) ikuti gowes bersama dalam rangkaian event Tour de Biduk-biduk.
PORTALBERAU– Pelepasan para peserta dilakukan oleh Camat Bidukbiduk, Abdul Malik. Turut hadir pula Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Berau, Abdul Majid, serta perwakilan dari manajemen PT Berau Coal, yakni General Manager Systems Compliance and Environment, Febriwiadi Djali.
Usai pelepasan, para peserta harus gowes dengan Panjang jalur lintasan 25 kilometer (KM) hinbgga ke garis finis. Meski jalur yang ditempuh para peserta cukup menguji adrenalin. Namun, para peserta cukup melikmati karena suguhan pemandangan biduk-biduk yang indah dan asri. Usai pelaksanaan gowes sendiri, dilanjutkan dengan kegiatan bersih pantai sebagai wujud kepedulian dalam memperingati hari lingkungan hidup sedunia tahun 2022.
Sebagai bentuk reward kepada para peserta. Panitia membagikan puluhan doorprize serta hadiah utama sepeda kepada peserta yang beruntung. Di sela-sela acara, semua yang hadir juga terlihat menikmati, apalagi ditambah dengan suasana sejuknya angin pantai dan diiringi musik dari band lokal, Locita.
Keindahan biduk-biduk pun menjadi alasan panitia GeBBer memilih wilayah Bidukbiduk sebagai lokasi kegiatan tahunan event Tour de Bidukbiduk. Selain PT Berau Coal, pelaksanaan event Tour de Bidukbiduk juga mendapatkan dukungan Sinar Mas, hingga Pemerintah Kabupaten Berau.
Camat Biduk-biduk, Abdul Malik pun mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada PT Berau Coal yang telah melangsungkan kegiatan tahunannya di Kampung Bidukbiduk ini. Kegiatan ini pun disambut baik oleh masyarakat sekitar.
“Terima kasih atas digelarnya kegiatan ini, secara tidak langsung kegiatan ini memberikan hiburan tersendiri bagi warga setempat, dan terutama memberikan pemasukan dari sisi ekonomi dengan mengunjungi beberapa objek wisata di Bidukbiduk, dan saya ucapkan terimakasih kepada PT Berau Coal,” ujar Malik.
Sementara itu, Sekretaris Disbudpar Berau Abdul Majid mengatakan, pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara dan dukungan dari PT Berau Coal, atas terlaksananya kegiatan tersebut.
Menurutnya, banyak manfaat yang bisa diperoleh dari pelaksanaan event Tour de Bidukbiduk ini. Seperti berolahraga sambil berwisata. Karena masa depan Kabupaten Berau adalah memang wisata.
“Banyak potensi di Kecamatan Bidukbiduk ini yang bisa dinikmati dan dimanfaatkan. Sehingga kami pun tentu mendukung kegiatan positif seperti ini. Apalagi yang berkenaan dengan peningkatan pariwisata,” jelas Majid.
Meskipun sempat tertunda, tetapi kata Majid, tidak menghilangkan kemeriahaan dari acara Tour de Bidukbiduk tahun ini. Itu terlihat dari antusias para peserta yang mengikuti hingga selesai acara. Di samping itu, kegiatan ini juga bisa menyentuh pertumbuhan ekonomi warga setempat, karena pengunjung maupun peserta bisa menikmati wisata di Bidukbiduk ini.
“Harapannya tetap bersinergi dalam meningkatkan kepariwisataan di Berau. Kami juga ucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang sudah mendukung kegiatan ini. Tahun depan event seperti ini semoga bisa terlaksana kembali,” tuturnya.
Ditemui di sela-sela kegiatan, salah satu peserta gowes yang turut berpartisipasi juga menyampaikan kesan dan pesannya terhadap kegiatan Tour de Bidukbiduk tahun ini. Diakui Gazali, peserta asal Kukar, dirinya sangat menikmati kegiatan tersebut dan menilai pelaksanaan tahun ini cukup bagus. Bahkan Ia merasa persaingannya di gowes tahun ini cukup berat dari tahun sebelumnya (2019). Karena merasa tertantang apalagi harus menyaingi peserta yang masih muda-muda.
“Kalau saya sejauh ini tidak ada keluhan, panitia juga bagus pelayanannya. Dari mulai pendaftaran hingga acara berlangsung. Apalagi ditambah dengan bersih lingkungan di pantai. Ini kegiatan positif. Terima kasih kepada panitia penyelenggara dan PT Berau Coal,” ucap Gazali, yang juga sebagai juara bertahan setelah sebelumnya juga finish pertama di ajang yang sama pada 2019 lalu.
Terpisah, ketua panitia penyelenggara Tour de Bidukbiduk 2022, Sungsang Widadi, juga berharap PT Berau Coal bisa terus mendukung penyelenggaraan ini setiap tahunnya. Itu juga karena menurutnya antusiasme masyarakat Berau terhadap event ini semakin meningkat. Khususnya bersepeda, di mana klub-klub sepeda terus bermunculan.
“Tahun ini yang terdaftar ada sebanyak 150 peserta. Selain dari Berau, peserta juga ada yang dari Balikpapan, Sangatta, Kaltara, hingga Tarakan,” kata Widadi.
Dia berharap, ke depan Tour de Bidukbiduk ini bisa diikuti dari peserta secara nasional bahkan Indonesia. Karena bisa mempromosikan wisata di Berau.
“Ke depan juga bukan hanya Tour de Bidukbiduk, tetapi ke tempat wisata lainnya juga. Itu juga dalam bentuk upaya pengembangan wisatanya Berau,” tegasnya.
Di tempat yang sama, General Manager Systems Compliance and Environment PT Berau Coal Febriwiadi Djali menjelaskan selain bersepeda, juga mengajak peserta untuk bersih-bersih pantai. “Agenda ini adalah agenda rutin dilaksanakan. Terakhir digelar tahun 2019,” kata Febriwiadi.
Diterangkannya, kegiatan ini juga merupakan komitmen bersama perusahaan dan pemerintah daerah dalam menjaga lingkungan, agar lestari, serta untuk memajukan ekonomi dan pariwisata di Berau. Terutama di Bidukbiduk yang potensi pantainya luar biasa.
“Kegiatan ini juga salah satu promosi pariwisata di Berau. Khususnya terhadap peserta yang terdaftar dari wilayah luar Berau. Dipilih Bidukbiduk karena tak dipungkiri potensi wisatanya cukup bagus,” jelasnya.
Pada kesempatan itu pula, manajemen PT Berau Coal mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia yang sudah melaksanakan kegiatan event Tour de Bidukbiduk tahun ini. Dari event ini harapannya tentu bisa bersama-sama berolahraga dan disertai dengan memaknai hari lingkungan.
“Kita berharap kegiatan yang sudah berjalan ini bisa dilanjutkan lagi di tahun-tahun berikutnya, dan lebih meriah lagi pesertanya. Yang yang terpenting kepedulian masyarakat bisa semakin meningkat, terlebih pada lingkungan sekitar. Serta turut mengangkat perekonomian warga di Bidukbiduk,” bebernya. (Ded)