TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Berau, Bahramsah menyebutkan, Pertumbuhan Ekonomi di Bumi Batiwakkal mengalami peningkatan pada tahun 2021 sebanyak 5,36 persen. Hasil penghitungan tersebut berdasarkan penghitungan dari kenaikan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Atas Dasar Harga Konstan (ADHK) yang sebelumnya sebelumnya hanya Rp27,3 Juta menjadi Rp.28,8 Juta.
Bahramsyah mengatakan, bahwa pertumbuhan naik tidak terpengaruh dari pertumbuhan yang mengandung kenaikan atau penurunan harga.
“Meningkatnya pertumbuhan ekonomi ini secara garis besar dipengaruhi oleh pertumbuhan volume barang dan jasa, bukan dari kenaikan dan penurunan harganya,” tutur Bahramsyah saat press release, Jumat (25/2/2).
Lanjutnya, peningkatan ekonomi tersebut juga turut meningkatkan Pendapatan Per Kapita (PPK) masyarakat di Bumi Batiwakkal. Peningkatan PDRB dengan jumlah penduduk di berau dikalkulasi yang menjadi penyebab meningkatnya PKP masyarakat.
“PDRN bila dibagi penduduk. Catatan trendnya positif dan pertumbuhan masyarakat tidak terlalu drastic, maka PKP meningkat,” jelasnya.
Sama halnya denga fenomena sepanjang tahun 2021 juga ikut andil dalam mempengaruhi peningkatan PKP masyarkat berau pada umumnya. Seperti contoh, Bahramsyah mengatakan bahwa harga sawit di berau mengalami kenaikan yang signifikan dikarenakan adanya fenomena menurunnya produksi dari Crude Palm Oil (CPO) lantaran terbatasnya bahan baku sawit.
Sehingga lahirnya aturan yang meningkatkan harga sawit oleh Dinas Perkebunan Kaltim.
“Berdasarkan harga tetapan dari Dinas Perkebunan Kaltim, rata-rata harga sawit naik secara signifikan,” katanya.
Bahramsyah mengambil kesimpulan, fenomena perekonomian yang telah terjadi sepanjang tahun 2021 telah mempengaruhi pertumbuhan ekonomi sehingga PKP masyarakat ikut terdongkrak. Untuk diketahui bersama, sektor Pertambangan dan Penggalian di berau masih menjadi komoditas utama yang menyumbang untuk Bumi Batiwakkal.
“Sektor Pertambangan dan Penggalian masih menjadi penyumbang utama di Bumi Batiwakkal,” tutupnya. (Yud/Ded).