TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Panitia Besar (PB) Porprov ke VII akan kembali menghadap provinsi untuk mendapatkan kejelasan anggaran penyelenggaraan Porprov Kaltim. Wakil Bupati Berau, Gamalis mengaku pihaknya telah menyiapkan tiga skema antisipasi apabila hasil pertemuan nantinya tidak sesuai dengan yang diharapkan.
Ditemui saat melakukan peninjauan progress pembangunan stadion Olympic mini, Gamalis menjelaskan, antisipasi yang akan dilakukan apabila realisasi anggaran tidak sesuai dengan apa yang telah direncanakan adalah yang pertama yaitu mengurangi jumlah cabang olahraga yang dipertandingkan, yang kedua adalah penyelenggaran tidak dilakukan di Kabupaten Berau saja, tetapi akan di sebar ke kabupaten/kota lainnya.
“Antisipasi terakhir ini yang akan kita lakukan kemungkinan adalah yang terburuk dan jangan sampai terjadi, yakni pengunduran Porprov ke tahun 2023,” ungkap Gamalis, Selasa (16/11/21).
Lanjutnya, mengatasi masalah anggaran memang ada beberapa cara yang bisa dilakukan selain berharap dari pemerintah provinsi, salah satunya adalah melalui dana Corporate Social Responsibilty (CSR) perusahaan yang ada di Berau.
“Perusahaan juga diharap kontribusinya terhadap terselenggaranya Porprov. Seperti di daerah lain juga ada yang menggandeng pihak ketiga sebagai sponsorship,” ucapnya.
Selain pembangunan stadion olympic mini, beberapa vanue lainnya juga belum dimulai tahap pembangunannya, ia mengakui hal tersebut yang saat ini sedang dikejar ke provinsi. Menurutnya, kalau melihat persiapan sekarang, memang sudah harus berfikir untuk memikirkan opsi satu dan dua.
“Makanya setelah menghadap provinsi, baru bisa kita analisa akan menggunakan opsi yang mana nantinya,” tuturnya.
Ia menambahkan, untuk pembangunan stadion Olympic mini, saat ini progresnya sudah 91 persen, menyisakan kelistrikan dan parkiran. Ditargetkan pembangunan secepatnya akan selesai dengan menggunakan APBD Kabupaten.
“Insyaallah besok kami menghadap provinsi untuk bertemu dengan Sekprov sebagai ketua TAPD, karena memang ini event milik provinsi dan kami mengharapkan pihak provinsi dapat berkontribusi lebih,” tutup Gamalis. (Yud/ded)