TANJUNG REDEB PORTALBERAU- Bupati Berau bersama jajaran Forkopimda dan OPD terkait mengikuti Video Conference mendengarkan arahan langsung Mentri Perekonomian dan sejumlah mentri yakni Menteri Dalam Negeri, Menteri Keuangan, Menteri Kesehatan juga dari Panglima TNI, Kapolri, Jaksa Agung.
Penanganan dalam PPKM Mikro yang diikuti oleh Gubernur dan Bupati/Walikota se-Indonesia secara virtual, di Balai Mufakat Sabtu (17/7/2021).
Mendengarkan secara virtual hadir Bupati Berau Sri Juniarsih Mas, wakil Bupati Gamalis, Ketua DPRD , Kajari, Dandim kodim 0902, Kapolres, PLT Asisten 1, kepala BPBD, Setda Kab, dan Kadinkes Kabupaten Berau.
Arahan ini membahas mengenai Evaluasi Perkembangan Pelaksanaan, Pemberlakuan, Pembatasan, kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro di perketat dan PPKM darurat di 34 Provinsi di Indonesia, dan mendengar penjelasan 34 gubernur di Indonesia.
Bupati Berau Sri Juniarsih menjelaskan terkait hasil rapat virtual ini, Pemerintah Pusat kembali akan melakukan perpanjangan PPKM darurat dikarenakan tingkat kasus Covid di Indonesia semakin bertamba.
“PPKM mikro masih diperpanjang tanggal 21 Juli sampai 2 agustus. Dalam menekan Status Covid-19 dan memulihkan perekonomian, masyarakat harus disiplin memperhatikan protokol kesehatan. Karena itu, diperlukan kerjasama kepala dengan dengan forkopimda dalam menekan laju perkembangan Covid-19,” jelasnya.
Sri menambahkan pihak daerah maupun provinsi harus mengikuti arahan tersebut Guna menurunkan tingkat kasus Covid di Kabupaten Berau khususnya.
Terkait perpanjangan PPKM ini Pemda akan mengkoordinasikan mengenai pengamanan dan penyekatan di pintu masuk Berau. Kemudian juga Pemda akan terus memantau supaya vaksin cepat sampai di Berau.
Sri Juniarsih akan mendesak dan mengkoordinasikan secara terus menerus ke Pemerintah Pusat terkait penyediaan vaksin yang masih kurang Khususnya untuk masyarakat Berau. Ia juga mengupayakan dan akan memberikan bantuan sosial untuk masyarakat yang terdampak PPKM darurat ini.
“Kita juga kedepannya akan melibatkan pihak ketiga seperti perusahaan untuk ikut dan berpartisipasi dalam membantu masyarakat yang terdampak PPKM ini” tandasnya. (Rzl)