TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Permasalahan utama sampah atau limbah rumah tangga di setiap rumah belum teratasi dan termanfaatkan dengan baik. Hal ini disebabkan karena kurangnya pemahaman masyarakat tentang cara pembuatan pupuk kompos dari sampah rumah tangga khususnya sampah sisa makanan.
Oleh karena itu, Kelurahan Tanjung Redeb beberapa waktu lalu melaksanakan program pelatihan pengolahan pupuk kompos. Alhasil, dari pelatihan yang diikuti oleh warga RT 7 itu saat ini telah diaplikasikan.
Lurah Tanjung Redeb Harjufri mengatakan jika saat ini warga sudah masuk dalam proses pembuktian hasil pelatihan. Pupuk yang dihasilkan warga usai mengikuti pelatihan beberapa waktu lalu mulai digunakan untuk menanam sejumlah tanaman.
“Respon masyarakat dalam pelatihan cukup baik dan hasil pelatihan tersebut saat ini masyarakat mampu menciptakan ketahanan pangan dan meningkatkan imun tanaman,” ungkapnya.
Dirinya mengaku sangat gembira sebab ilmu yang dibagikan dalam pelatihan saat itu dapat diaplikasikan dengan baik oleh setiap peserta.
“Selain hasil pelatihan tersebut mampu meningkatkan kreativitas dan daya saing masyarakat, pelatihan tersebut juga mampu meningkatkan perekonomian mereka,” katanya.
Karena itu, dirinya pun mengaku akan berupaya menyediakan kembali kegiatan-kegiatan serupa untuk membantu masyarakat menjadi lebih baik.
“Harapannya dengan upaya kita ini bisa bermanfaat untuk masyarakat, dan kita akan berupaya upacara bisa melaksanakan kegiatan yang serupa,” pungkasnya. (*)