TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Cuaca buruk yang ditimbulkan akibat dampak dari fenomena La Nina di Samudera Pasifik, tidak mempengaruhi jadwal penerbangan di Bandara Kalimarau.
Hal itu diungkapkan Branch Manager Garuda Indonesia Cabang Berau, Radityo Putranto, yang menyebut penerbangan Maskapai Garuda Indonesiasaat ini tidak terkendala meski cuaca dipengaruhi fenomena La Nina.
“Kami selalu menjadikan aspek keamanan nomor satu, baik sebelum maupun sesudah penerbangan. Hal ini untuk mengantisipasi adanya cuaca buruk yang bisa terjadi kapan saja,” jelasnya, Selasa (27/10/2020).
Selain itu, pihaknya juga selalu melakukan koordinasi dengan semua pihak terkait seperti Badan Meteorlogi Klimeterologi dan Geofisika (BMKG) Berau serta Airnav (air traffic controller).
“Sebelum berangkat kru kami selalu melakukan koordinasi dengan semua pihak terkait agar bisa mendapat informasi cuaca selama masa penerbangan. Bahkan sebelum penerbangan pun para kru pesawat kami selalu memastikan segala keamanan saat pesawat lepas landas hingga mendarat kembali,” tambahnya.
Hingga saat ini, lanjut Radityo, tidak pernah terjadi keterlambatan penerbangan akibat dampak dari fenomena La Nina.
Hal senada juga disampaikan Corporate Communications Strategic Lion Air Grup, Danang Mandala Prihantoro, yang mengatakan meski berdampak pada cuaca di Berau, namun fenomena La Nina tidak menjadi nipermasalahan serius yang mengakibatkan terjadinya keterlambatan penerbangan.
“Benar saya juga mendengar adanya fenomena La Nina, tapi dampaknya hingga saat ini tidak menggangu penerbangan. Saya berkoordinasi bersama kru maskapai dan semuanya aman terkendali,” pungkasnya. (tim)