TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Kepolisian Resor (Polres) Berau kini resmi dipimpin oleh AKBP Ridho Tri Putranto. Perwira menengah Polri tersebut menggantikan pejabat sebelumnya melalui proses rotasi di jajaran Polda Kalimantan Timur.
Di hadapan awak media, AKBP Ridho menuturkan dirinya masih dalam tahap mengenali situasi dan kondisi wilayah hukum Kabupaten Berau. Ia menegaskan, keberhasilan dalam menjaga keamanan dan ketertiban tidak mungkin dilakukan sendirian.
“Saya sedang melakukan pemetaan dinamika di Berau. Tentunya, saya akan banyak berdiskusi dengan anggota, sekaligus menjalin komunikasi aktif dengan tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, maupun pemerintah daerah,” ujarnya.
Menurutnya, stabilitas keamanan menjadi fondasi utama bagi pembangunan daerah. Dengan potensi besar yang dimiliki Berau, mulai dari sektor pariwisata, pertambangan, hingga sumber daya alam lainnya, terciptanya suasana kondusif sangat dibutuhkan agar potensi tersebut dapat berkembang optimal.
“Fokus kami adalah menjaga kamtibmas tetap aman dan nyaman. Keamanan adalah kunci agar sektor lain bisa tumbuh dan memberi manfaat luas,” ungkapnya.
AKBP Ridho menambahkan, dalam menjalankan tugas, pihaknya akan mengedepankan strategi pencegahan dibandingkan sekadar penindakan.
Polres Berau, kata dia, akan lebih banyak turun ke lapangan melalui patroli rutin, kegiatan dialogis, serta pendekatan humanis yang menyentuh langsung ke masyarakat.
“Kami ingin kehadiran Polri benar-benar terasa di tengah masyarakat. Tidak hanya muncul saat ada masalah, tetapi juga hadir ketika masyarakat butuh dukungan. Membangun kepercayaan publik adalah prioritas kami,” jelasnya.
Selain mengantisipasi kejahatan konvensional dan potensi gangguan kamtibmas, pihaknya juga menekankan pentingnya memperkuat peran intelijen serta kerja sama lintas sektor. Menurutnya, sinergi dengan TNI, pemerintah daerah, hingga organisasi masyarakat sangat dibutuhkan demi menjaga situasi tetap terkendali.
“Apapun latar belakangnya, selama tujuannya untuk kepentingan bersama dan menciptakan keamanan, pasti akan kami rangkul,” tegasnya.
Tidak hanya soal eksternal, Ridho juga menaruh perhatian pada pembinaan internal anggota Polres Berau. Ia mengingatkan bahwa setiap personel Polri adalah pelayan masyarakat yang dituntut menjaga integritas, profesionalisme, serta etika dalam bekerja.
“Tugas utama kita adalah memberikan rasa aman, bukan menimbulkan keresahan. Saya berharap seluruh anggota bisa bekerja dengan disiplin, penuh tanggung jawab, dan menggunakan hati dalam melayani masyarakat,” pungkasnya.(*/)
Penulis : Muhammad Izzatullah
Editor : Dedy Warseto