TANJUNG REDEB, PORTALBERAU – Kebakaran kembali terjadi di Kabupaten Berau. Tepatnya di Jalan Pemuda Gang Muslimin, RT. 9, Tanjung Redeb, Sabtu (19/7/25) sekitar pukul 21.30 Wita.
Berdasarkan pemantauan dilapangan, Pemadam kebakaran tiba 15 menit setelah kebakaran terjadi. Menurut keterangan salah satu saksi bahwa api berasal dari sebuah rumah masyarakat.
“Api dari rumah biru dan merembet ke sebelahnya, habis itu api membesar,” katanya.
Salah satu pemilik bangunan, Yongki mengatakan bahwa kebakaran ini terjadi saat dirinya tidak berada dirumah. Setelah menerima informasi dirinya langsung bergegas.
“Saya dapat informasi kepakarannya, kebetulan posisi saya tidak ada di tempat syukurnya tidak ada korban,” ujarnya.
Ia menyebut, dalam sehari-hari bangunan miliknya ini merupakan lokasi kos-kosan. Serta, ditempati oleh mahasiswa dan para pekerja. Serta berasal dari berbagai macam daerah.
“Punya saya ini kos-kosan, banyak mahasiswa dan pekerja yang menyewa, pada saat kejadian mereka sempat menyelamatkan barang-barang berharga milik masing-masing,” jelasnya.
Sementara itu, salah satu penghuni kos, Dian menyampaikan kebakaran ini terjadi saat dirinya ingin beristirahat. Setelah itu ia langsung berlari menyelamatkan diri.
“Saya itu mau tidur, mendengar ada ledakan dari dapur bangunan sebelah, ternyata kebakaran barang-barang berharga saya amankan kemudian saya menyelamatkan diri dengan berbekal baju di badan,” terangnya.
Si jago merah tidak sempat menyebar karena setelah 15 menit terjadi Pemadam Kebakaran (Damkar) langsung bergegas memadamkan. Agar api tidak menyebar ke bangunan lain.
Hal ini diungkapkan oleh Komandan Regu (Danru) Damkar BPBD Berau, Agus. Ia menyebut menyebut kebakaran ini dapat diatasi kurang lebih 1 jam sejak Damkar tiba.
“Pemadaman berhasil sekitar 1 jam, kita fokus untuk memadamkan api agar tidak menyebar ke bangunan yang lain,” katanya.
Pemadaman tersebut dilakukan dengan dibantu oleh personel Polres Berau dan Kodim0902 Tanjung Redeb yang bertugas di lokasi tersebut.
Kemudian, terkait unit ia menyampaikan bahwa pihaknya menurunkan 8 unit mobil Damkar yang berasal dari Mako BPBD Berau dan KPHP.
“8 unit kita kerahkan dengan personel yang maksimal,” singkatnya.
Namun, terkait penyebab kebakaran, Agus mengungkapkan saat ini pihaknya masih menunggu hasil dari penyelidikan dari kepolisian untuk kepastiannya. (*/)
Penulis : Muhammad Izzatullah
Editor : Ikbal Nurkarim