TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, mengajak seluruh elemen masyarakat, pelaku usaha, dan pihak ketiga untuk turut andil menjaga kebersihan lingkungan, terutama di kawasan-kawasan yang menjadi destinasi wisata unggulan di Kabupaten Berau.
Ia menegaskan bahwa menjaga kebersihan bukan hanya tanggung jawab pemerintah daerah, tetapi juga merupakan tugas bersama seluruh pihak.
“Menjaga kebersihan bukan hanya tugas Pemkab, tapi tanggung jawab kita semua, termasuk masyarakat dan pelaku usaha,” ujar Sri.
“Apalagi di lokasi wisata seperti Tepian Ahmad Yani, Pulau Derawan, dan Pulau Sambit. Mari kita jaga bersama agar tetap bersih dan nyaman,” sambungnya.
Sri juga menegaskan bahwa upaya menjaga kebersihan, terutama di kawasan publik dan destinasi wisata, tidak bisa dilakukan sendirian oleh pemerintah.
Kata dia, dibutuhkan kesadaran kolektif dari semua pihak agar wajah pariwisata Berau tetap menarik dan berkelanjutan.
Menurutnya, apa yang telah dilakukan Pemkab Berau selama ini, seperti pembangunan dan penataan kawasan wisata, bukanlah bentuk pencitraan semata.
Ia menyebut, Pemkab telah mengalokasikan anggaran yang besar untuk membangun dan mempercantik berbagai fasilitas demi kenyamanan masyarakat dan wisatawan.
“Ini bentuk komitmen nyata kami, bukan sekadar pencitraan. Fasilitas yang sudah dibangun dengan anggaran besar mari kita rawat bersama. Kalau tidak dijaga, maka umur pakainya akan pendek, dan itu merugikan kita semua,” tegasnya.
Tak hanya itu, Sri juga menyoroti perilaku sebagian pedagang yang masih abai terhadap kebersihan lingkungan di sekitar tempat usahanya.
Ia meminta para pedagang untuk lebih tertib dan sadar akan pentingnya menjaga lingkungan agar tetap bersih dan tertata.
“Saya minta para pedagang turut menjaga kebersihan. Jangan buang sampah sembarangan. Ini penting demi kenyamanan pembeli dan wisatawan,” ucapnya.
Sri menjelaskan bahwa pembatasan jumlah kursi pada tiap lapak pedagang di kawasan publik dilakukan demi menjaga kenyamanan pejalan kaki, termasuk para penyandang disabilitas.
Dirinya menekankan pentingnya penataan ruang publik yang ramah untuk semua kalangan.
“Kami ingin kawasan ini tertib, nyaman, dan inklusif. Jadi mohon kerja sama para pedagang untuk mengikuti aturan. Ini demi pelayanan yang lebih baik bagi seluruh masyarakat, terutama wisatawan,” tuturnya.
Semangat kolaboratif ini, Sri berharap Berau bisa menjadi destinasi wisata yang tidak hanya indah secara alam, tetapi juga bersih, nyaman, dan tertib, mencerminkan kesadaran tinggi seluruh masyarakat dalam menjaga lingkungan. (ADV)
Penulis: Wahyudi
Editor: Ikbal Nurkarim
Tanjung Batu Tunjukkan Taji sebagai Desa Maju Berbasis Wisata Kolaboratif
TANJUNG REDEB, PORTALBERAU – Desa Tanjung Batu, yang berada di Kecamatan Pulau Derawan, menunjukkan kiprahnya sebagai salah satu desa wisata...