TANJUNG REDEB, PORTALBERAU- Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Puskesmas Kampung Bugis mengukir prestasi membanggakan di tingkat nasional.
Fasilitas kesehatan yang berlokasi di wilayah pesisir ini dinobatkan sebagai faskes terbaik se-Kabupaten Berau dalam hal pencatatan dan pengelolaan obat-obatan farmasi selama tahun 2024.
Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia sebagai bentuk apresiasi atas ketelitian dan kedisiplinan tim farmasi Puskesmas Kampung Bugis dalam mengelola logistik farmasi menggunakan aplikasi Sistem Monitoring dan Informasi Logistik Elektronik (SMILE).
Pelaksana Tugas Kepala Puskesmas Kampung Bugis, Datik Yuli Darwati, mengaku tak menyangka pihaknya akan menerima penghargaan bergengsi tersebut.
“Terus terang kami cukup terkejut saat diumumkan sebagai penerima penghargaan. Tapi ini semua berkat kerja keras dan komitmen tim farmasi kami dalam mendata dan mengelola stok obat secara tertib dan akurat,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, pencatatan obat dalam aplikasi SMILE difokuskan pada logistik farmasi untuk program-program kesehatan prioritas nasional, seperti pengobatan Tuberkulosis (TBC), HIV, dan Malaria.
Kata dia, pelaporan dilakukan secara berkala, minimal satu kali setiap bulan pada hari kerja, sesuai standar operasional prosedur.
“Stok obat untuk ketiga penyakit ini harus selalu tersedia di gudang kami. Itu menjadi fokus utama kami karena berhubungan langsung dengan kelangsungan layanan pasien,” jelasnya.
Penghargaan ini, menurut Yuli, bukan hanya hasil kerja satu tim, melainkan kolaborasi antara penanggung jawab program penyakit menular dengan tim farmasi, Instalasi Farmasi Kabupaten (IFK), hingga Dinas Kesehatan Berau.
Ia juga menyebutkan, koordinasi yang solid inilah yang menjadi kunci sukses dalam pengelolaan logistik obat dan non-obat di fasilitas kesehatan tersebut.
“Kepastian ketersediaan obat bukan hanya soal administrasi, tapi juga menyangkut hak pasien untuk mendapatkan layanan kesehatan yang layak dan tepat,” ucapnya.
Yuli menambahkan, sebagai salah satu puskesmas dengan fasilitas Unit Gawat Darurat (UGD), Puskesmas Kampung Bugis juga terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan, termasuk memastikan pemberian obat yang sesuai dengan kebutuhan medis pasien.
“Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan pelayanan. Penghargaan ini bukan tujuan akhir, tapi pemicu semangat kami untuk bekerja lebih baik lagi,” kuncinya. (*/)
Penulis: Wahyudi
Editor: Dedy Warseto