PULAU DERAWAN, PORTALBERAU– Menjelang peringatan Natal dan Tahun Baru (Nataru) setiap tahunnya menjadi momen masyarakat untuk melakukan aktivitas berlibur dan Kecamatan Pulau Derawan menjadi salah destinasi andalan yang menjadi tujuan favorit.
Kepala Unit Pelaksana Tugas (UPT) Pelabuhan Sidayang, Suprapto menyebut, pengamanan pada Nataru, bakal dilakukan oleh tim gabungan dan unsur-unsur lainnya. Seperti Personel Polsek, Koramil, Pos AL, Satpol PP dan Personel Dishub sendiri.
“Salah satunya kita akan menambahkan jumlah personel. Karena di Pelabuhan Sidayang kita kekurangan dan akan meminta di Kantor Induk.” ungkapnya.
Lanjutnya, wisatawan nanti akan dikenakan penarikan retribusi, yang didalamnya juga sudah termasuk asuransi Jasa Raharja untuk sekali penyeberangan dari titik satu ke titik lainnya senilai Rp 2.000.
Di samping itu, pengawasan penggunaan fasilitas keamanan juga akan diperketat, baik oleh jajarannya juga dari aparat gabungan yang bertugas bersama-sama nanti.
Terkait waktu menyeberang, Suprapto mengakui pada saat siang hari merupakan waktu terbaik. Kata dia sesuai jam operasional pelabuhan yang berlaku hingga sore hari, dikarenakan cuaca dan gelombang yang tidak bagus, maka siang hari adalah waktu terbaik wisatawan jika ingin menyeberang ke Pulau Derawan.
“Nanti kami akan pantau penumpang untuk menggunakan safety jacket, penumpang dan wisatawan harus pakai pelampung,” terangnya.
Ia menyebut, pembayaran retribusi dan asuransi, ditekankan sebagai bentuk pencegahan dan perlindungan diri menggunakan asuransi saat bepergian jauh. Dengan demikian, perjalanan para wisatawan bisa tenang dan terlindungi asuransi.
“Biayanya dari titik ke titik lainnya Rp 2.000 per orang, ini untuk safety keselamatan sebagai bentuk perlindungan kalau terjadi apa-apa,” terangnya.
Untuk kondisi pelabuhan sendiri, Suprapto menyebut dalam kondisi aman. Apalagi, jetty atau dermaga apung yang digunakan untuk naik turun penumpang telah diganti yang baru.
“Kondisi pelabuhan aman aja, sementara aman dan juga jetty sudah baru, jadi insyaallah aman,” tutupnya.
Terpisah, Kepala Kampung Pulau Derawan, Indra Mahardika menyebut saat ini pihaknya juga tengah berbenah menyambut lonjakan wisatawan. Diantaranya adalah pembenahan dan pembersihan jalan-jalan yang bakal dilakui wisatawan agar nyaman ketika dilewati.
Pihaknya juga menyiapkan beberapa Fasilitas Umum (Fasum), misalnya toilet di Pantai Kiani yang kerap menjadi tujuan wisatawan. Selain itu, pengerjaan Dermaga Pulau Derawan dikebut agar bisa optimal melayani wisatawan.
“Sebenarnya sudah bisa diakses meski ruang tunggunya belum. Kalau tambat kapal juga sudah bisa digunakan,” bebernya.
Pembersihan jalan-jalan di Kampung Pulau Derawan juga akan melibatkan masyarakat dengan cara gotong royong. Selain itu, pembenahan akses penerangan jalan juga mulai diperbaiki. Bahkan, permasalahan sampah diakunya juga sudah diantisipasi.
“Sampah juga sudah di antisipasi, kita minta ke DLHK melakukan tambahan personel, kami harap nanti tanggal 20 Desember sudah masuk untuk tambahan tenaga,“ kuncinya. (*/)
Penulis : Wahyudi
Editor : Ikbal Nurkarim