TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI Tito Karnavian mengapresiasi Pemerintahan Kabupaten Berau yang telah mengirimkan dana naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) hingga 100 persen ke KPUD dan Bawaslu untuk pelaksanaan Pilkada Serentak 2020.
Hal ini disampaikannya pada rapat lanjutan pemantapan pilkada serentak, bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dengan agenda monitoring dan evaluasi untuk kesiapan dari segi anggaran, melalui aplikasi Zoom Meeting (24/06/20) tadi pagi.
“Saya melihat dari 70 persen daerah, anggaran masih dibawah 50 persen,artinya ini masih rendah. Ini harus segera dipacu,kalau masih minim bagaimana KPU bisa bergerak,”katanya
Asisten I Setda Berau Drs. H. Datu Kesuma menjelaskan, untuk wilayah Kaltim baru dua Kabupaten yang NPHD nya mencapai 100 persen yakni Berau dan Paser.”Alhamdulillah, kita diapresiasi Mendagri, dan dikatakan siap dalam menggelar Pilkada serentak, “Jelasnya.
Datu Kesuma melanjutkan, selain di wilayah Kaltim, Kabupaten Berau juga berada diurutan tingkat nasional untuk 8 Kabupaten yang dinyatakan siap menggelar hajatan demokrasi 5 tahunan ini.
Ia juga mengungkapkan, inti pertemuan ini untuk melihat kesiapan daerah, penyiapan anggaran maupun penerapan protokol kesehatannya, baik untuk warga ataupun masyarakat sebagai pemilih.
Lanjut Datu Kesuma, rencana pilkada ini akan dibagi 3 kelompok yang diatur berdasarkan pasien positif, karantina maupun masyarakat umum. Ini akan diatur oleh KPU bagaimana pola penerapan potokol kesehatannya, yang paling utama pasien covid dan yang masuk karantina.
“mereka juga pemilih,tetap didatangi dengan memakai APD lengkap agar mereka berpartisipasi dalam pilkada serentak ini “ungkapnya.
Turut hadir mendampingi Asisten I Drs. Datu Kesuma, Kepala Diskominfo Susila Harjaka serta Kasi Pengelolaan informasi Publik M. Mulhadianto,Sab. (*)
Sumber: Pemkab Berau