TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– SMAN 4 Berau kembali berhasil mendapatkan Apresiasi Giat Uji Kemahiran Bahasa Indonesia (UKBI) Adaptif Merdeka Tahun 2024.
Penghargaan tersebut diterima oleh Kepala Sekolah SMAN 4 Berau, Widi Mulyono pada Acara Puncak Bulan Bahasa dan Sastra, di Jakarta pada Senin, 28 Oktober 2024.
“Ini tahun ketiga, Alhamdulillah SMAN 4 Berau masuk 4 besar dari 25 sekolah tingkat nasional. Kemudian nanti 5 besarnya diundang ke acara puncak bulan bahasa dan sastra di Jakarta,” ungkap Widi.
Lanjutnya, lima besar sekolah terbaik sebagai pemenang Apresiasi Giat UKBI Adaptif Merdeka Tahun 2024, yakni UPT SMAN 2 Parepare Sulawesi Selatan, SMAN 1 Turen Jawa Timur, SMAN 7 Denpasar Bali, SMAN 4 Berau Kalimantan Timur, dan SMPN 1 Purbalingga Jawa Tengah.
Ia menjelaskan, SMAN 4 Berau mengikuti giat UKBI ini sejak tahun 2022. UKBI ini bertujuan untuk mengukur kemahiran berbahasa Indonesia.
“Mirip seperti Test of English as a Foreign Languange (TOEFL) dalam bahasa Inggris,” ujarnya.
Widi menyebut, hal yang diuji dalam giat UKBI ini adalah keterampilan mendengarkan, merespon kaidah, dan membaca. Kemudian ada soal yang harus dijawab mengenai kaidah Bahasa Indonesia.
“Ada juga keterampilan menulis dan membaca, tapi yang diujikan hanya tiga itu saja untuk SMP dan SMA,” terangnya.
Peringkat terbaik UKBI 2024 diraih oleh Mohammad Rafid Febriansyah dengan mendapat skor 726 atau predikat istimewa.
Tertinggi se Kalimantan Timur. Sementara, tahun 2023 lalu, Andi Anugerah Alif Saputra mendapatkan skor 701 dengan perikat sangat unggul.
“Tahun ini ada beberapa peningkatan. Seluruh peserta mulai dari kelas 10, 11, 12 dan beberapa perwakilan guru termasuk kepala sekolah ikut dalam UKBI tersebut,” paparnya.
Dalam pelaksanaan UKBI diutamakan menggunakan komputer atau laptop. Kata dia, memang tidak bisa dilakukan sekaligus, untuk itu dijadwalkan dalam beberapa hari.
Kendati demikian, berdasarkan hasil dari tahun 2022 hingga 2024, pihaknya melakukan analisis kepada siswa/siswi yang mendapatkan skor tertinggi.
Ia pun mengarahkan murid tersebut untuk menjadi Duta Pelajar Sadar Hukum, Duta Perpustakaan yang berkaitan dengan literasi atau penulisan karya tulis, dan ikut perlombaan. Kata dia, ada yang jadi juara di tingkat kabupaten maupun provinsi.
“Kita juga melakukan evaluasi, karena ada yang memperoleh nilai sedang, cukup, bahkan kurang. Dari hasil analisis, kita programkan kegiatan yang dapat mengembangkan kemampuan untuk kemahiran berbahasa Indonesia. Seperti jumat literasi, lomba kebahasaan dan lain-lain,” bebernya.
Tahun 2024 ini, SMAN 4 Berau juga diminta untuk berbagi praktik baik untuk sekolah di tingkat Kalimantan Timur.
“Kebetulan juga ada acara sifatnya nasional, jadi kami diminta untuk berbagi pengalaman,” ucapnya.
Koordinator Pelaksana UKBI SMAN 4 Berau Tahun 2024, Norlaila menuturkan, UKBI ini awalnya digunakan untuk memetakan kemampuan siswa.
Seperti TOEFL, tapi versi bahasa Indonesia. Ujiannya dilakukan secara online dengan menggunakan laptop.
“Peserta wajib menyalakan kamera, jadi pelaksanaannya diawasi dari pusat dan nilainya langsung keluar ketika ujian selesai,” ungkapnya.
Kata dia, seperti TOEFL, ada sesi mendengarkan, merespon kaidah dan membaca. Dari situlah kemampuan peserta dalam berbahasa Indonesia dapat dinilai, baik kemampuan mendengarkan, menulis maupun menyimak.
Norlaila menambahkan, untuk siswa pendaftarannya gratis. Sementara, guru berbayar sebesar Rp 300 Ribu.
“Berbeda dengan tahun 2022 dan 2023, pada tahun 2024 ini SMAN 4 Berau tidak hanya mengikutsertakan siswa saja, tapi juga sebanyak 13 guru,” Pungkasnya. (*/)
Penulis : Wahyudi
Editor : Ikbal Nurkarim