TANJUNG REDEB, PORTALBERAU – Satuan Reserse dan Narkoba (Sat Resnarkoba) Polres Berau berhasil mengungkap kasus barang terlarang sabu dengan menangkap bapak dan anak.
Hal tersebut dibenarkan Kasat Resnarkoba Polres Berau, AKP Agus Priyanto kepada wartawan.
Dijelaskan Agus Priyanto bahwa pada Rabu (11/9) lalu dirinya bersama personel telah mengamankan dua orang pria yang didiga melakukan peredaran narkoba di Kecamatan Teluk Bayur.
“Benar kita telah mengamankan dua orang pria berinisial BA (42) dan IN (28) yang melakukan melakukan penyalahgunaan narkoba,” katanya.
Menurut Agus, personel di lapangan menerima informasi dari masyarakat terkait aktivitas mencurigakan yang diduga transaksi narkotika jenis sabu di daerah tersebut.
Berdasarkan informasi, petugas melakukan penyelidikan dan mencurigai BA dan IN. Sekitar pukul 00.30 Wita, petugas melakukan penangkapan terhadap tersangka.
“Kami segera melakukan penangkapan begitu ada bukti kuat. Penggeledahan disaksikan masyarakat setempat,”
Dalam penggeledahan di tempat tinggal tersangka, petugas menemukan sejumlah barang bukti, termasuk satu bungkus besar dan 45 poket kecil narkotika jenis sabu, beberapa unit handphone. Selain itu, satu unit motor juga turut disita.
“Total barang bukti sabu yang kami amankan seberat 113,25 gram,” jelas Agus.
Yang miris, saat melakukan penangkapan ternyata BA dan IN adalah keluarga. Dimana, BA merupakan ayah kandung dari tersangka IN.
“Karena dua duanya melakukan penyalahgunaan, sehingga kedua pelaku kita amankan di Mapolres Berau untuk penanganan lebih lanjut,” tegasnya.
Akibat perbuatannya, kedua tersangka dijerat dengan Pasal 114 ayat (2) dan Pasal 112 ayat (2) Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.
“Kedua tersangka pun diancam dengan hukuman 5 tahun bui,” sebut dia.
Lebih lanjut dikatakannya juga bahwa Polres Berau mengapresiasi peran serta masyarakat dalam memberikan informasi terkait peredaran narkotika, sehingga kepolisian dapat bertindak cepat untuk mencegah penyebarannya.
“Kami berharap kerjasama ini terus berlanjut demi menjaga Berau tetap bersih dari narkoba,” pungkasnya (*)
Editor: Dedy Warseto