TANJUNG REDEB, PORTALBERAU– Selasa (28/5/2024), sekira sejak pukul 11.00 Wita, sejumlah wilayah di Kabupaten Berau mengalami pemadaman listrik tanpa pemberitahuan dari PLN UP3 Berau sebelumnya.
Pemadaman listrik tersebut berimbas pada kinerja serta usaha sejumlah UMKM yang ada di Bumi Batiwakkal. Pasalnya, pemadaman listrik dinilai merugikan dan menghambat berbagai macam kegiatan masyarakat yang menggunakan listrik.
Bahkan jaringan telekomunikasi pun hampir-hampir tidak dapat digunakan selama berjam-jam akibat pemadaman listrik tersebut.
“Dari tengah hari tadi sampai sekarang sudah hampir jam 17.00 Wita belum juga menyala, enggak ada pemberitahuan apa-apa juga sebelumnya biar masyarakat bisa bersiap,” ungkap Siti Nurita, salah seorang warga Jalan Karang Mulyo, Kecamatan Tanjung Redeb.
Dikeluhkannya, pemadaman listrik juga dinilai merugikan masyarakat karena PLN tidak pernah memberikan kompensasi dalam bentuk apa pun kepada pelanggan ketika terjadi pemadaman listrik lebih dari 3 jam.
“Ini sudah hampir 4 jam listrik padam. Tapi sejak dulu walau pun padam sampai 6-8 jam, PLN tidak pernah memberi kompensasi kepada pelanggan. Sementara kalau pelanggan telat sehari saja membayar, sudah disegel dan diputuskan aliran listriknya. Ini tidak adil,” keluhnya.
Ia juga menyinggung terkait beberapa pernyataan PLN yang menyebut tidak akan terjadi pemadaman listrik lagi di Berau setelah adanya surplus hingga 6 MW dan 8 mesin pembangkit baru yang menopang distribusi aliran listrik untuk masyarakat Bumi Batiwakkal.
“Mendingan enggak usah bikin pernyataan apalagi jaminan-jaminan segala, itu bikin masyarkat kesal kalau akhirnya tetap juga seperti ini,” ungkapnya.
Sementara itu, Manager PLN UP3 Berau dalam pernyataannya di grup-grup WhatsApp, pemadaman listrik terjadi akibat adanya gangguan darurat pada sistem pembangkit listrik.
“Mohon maaf tadi ada emergency stop di sistem pembangkit,untuk saat ini masih proses perbaikan,” ujarnya.
Selain itu, ia juga kemudian akhirnya meluncurkan pemberitahuan pemadaman listrik yang mencantumkan beberapa daerah terdampak serta waktu pemadaman yang tertulis sejak pukul 16.00 Wita hingga 20.00 Wita. (mrt)