TANJUNG REDEB, PORTALBERAU- Beberapa pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Berau, kerap kali sulit ditemui. Hal itu membuat sejumlah wartawan merasa kesulitan saat melakukan tugas peliputan.
Pasalnya, seringkali awak media mencoba menemui pimpinan OPD di kantor, namun nihil hasil dengan alasan sedang berada di luar kota atau kegiatan lainnya. Ketika dicoba hubungi melalui telepon atau pesan WhatsApp, juga tidak menemui hasil.
“Kami seringkali mencoba menemui di kantor, tapi yang bersangkutan tidak pernah ada di tempat. Kalaupun kami hubungi lewat telepon atau WA, tidak direspon. Jadi kami merasa sangat dipersulit untuk sekadar mengkonfirmasi sebuah pemberitaan yang berkaitan dengan OPD-nya,” ujar salah seorang wartawan harian online, yang bertugas di Kabupaten Berau, Senin (15/1/2024).
Lanjutnya, kepala bidang (kabid) ataupun kepala seksi (kasi) yang semestinya menjadi pejabat pemberi keterangan ketika tidak ada pimpinan OPD di tempat, juga demikian. Sehingga ketika melakukan peliputan, awak media seringkali tidak mendapat keterangan yang memuaskan.
“Padahal, kami mencoba mengkonfirmasi pemberitaan yang berkaitan dengan OPD mereka. Tapi seperti tidak dipedulikan, sementara kami sebagai awak media sangat membutuhkan keterangan dari pejabat-pejabat bersangkutan,” ucapnya.
Lambannya respon atau bahkan tidak adanya respon dari pimpinan OPD terhadap wartawan, juga dianggap menghambat kinerja jurnalistik. Ia pun meminta agar Bupati Berau dapat menegur pimpinan-pimpinan OPD yang tidak merespon baik terhadap awak media.
“Semoga pimpinan-pimpinan OPD yang sulit ditemui dan dihubungi ini bisa diberikan teguran, apalagi kami sebagai media juga tidak mungkin selalu menulis pemberitaan apa adanya tanpa keterangan yang dalam dari OPD bersangkutan,” pintanya.
Menanggapi hal itu, Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Berau, Agus Sutanto menyebut akan memberikan pemahaman kepada para pimpinan OPD yang dianggap sulit ditemui dan merespon wartawan.
“Kami akan berusaha melakukan komunikasi secepatnya kepada pimpinan-pimpinan OPD yang sulit ditemui wartawan, karena kami juga paham bahwa tugas teman-teman media ini sudah diatur dan dilindungi dalam undang-undang. Sekiranya para pimpinan OPD bisa memberikan waktu ataupun merespon dengan baik jika ada awak media yang mencoba konfirmasi sebuah pemberitaan,” pungkasnya.(Mrt/Ded)