TELUK BAYUR, PORTALBERAU – Insiden kecelakaan lalu lintas beruntun terjadi di jalan poros Labanan, Kecamatan Teluk Bayur, Kabupaten Berau, Minggu (28/12/2025) sore. Peristiwa nahas tersebut mengakibatkan tiga orang meninggal dunia di lokasi kejadian.
Peristiwa ini kini tengah ditangani oleh Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Berau. Sopir truk yang diduga menjadi pemicu kecelakaan telah diamankan polisi untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut.
Kanit Laka Satlantas Polres Berau, Ipda Thamrin, mewakili Kasat Lantas AKP Wulyadi, mengatakan bahwa petugas langsung mendatangi lokasi kejadian setelah menerima laporan dari masyarakat. Selain melakukan olah tempat kejadian perkara, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti.
“Pengemudi truk sudah kami amankan sementara, bersama kendaraan dan barang bukti lainnya untuk kepentingan penyelidikan,” ujarnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun kepolisian, kecelakaan tersebut melibatkan satu unit truk bermuatan pasir, sebuah mobil pikap jenis L300, dan satu sepeda motor. Korban meninggal dunia merupakan pengendara sepeda motor yang saat itu membawa dua orang penumpang.
“Korban ada tiga orang, satu orang ibu dan dua anaknya. Ketiganya meninggal dunia akibat luka berat,” jelasnya.
Thamrin memaparkan kronologi awal kejadian. Sekitar pukul 15.30 Wita, truk bermuatan pasir melaju dari arah Teluk Bayur menuju Kampung Siduung, Kecamatan Segah. Saat melintas di ruas jalan yang menanjak, kendaraan tersebut diduga kehilangan tenaga dan mengalami mati mesin.
Akibatnya, truk berjalan mundur tanpa terkendali. Di belakang truk terdapat mobil pikap L300 yang kemudian ikut tertabrak. Naas, di belakang mobil pikap tersebut melaju sepeda motor yang dikendarai seorang ibu rumah tangga dengan dua anaknya sebagai penumpang.
Benturan keras tidak dapat dihindari. Sepeda motor menjadi kendaraan yang paling terdampak dalam kecelakaan beruntun tersebut, hingga menyebabkan ketiga penumpangnya meninggal dunia di tempat kejadian.
“Truk yang mundur menabrak kendaraan di belakangnya secara beruntun. Ketiga korban dinyatakan meninggal dunia,” kuncinya. (*/)
Penulis : Muhammad Izzatullah
Editor : Ikbal Nurkarim





